SuaraJogja.id - Harga bawang putih di pasaran saat ini masih saja tinggi. Berdasarkan pantauan di Pasar Beringharjo, Yogyakarta, harga grosir bawang putih saat ini mencapai Rp 40.000-48.000 per kg. Harga ini jauh melampaui harga acuan sebesar Rp32.000 per kg.
Sejumlah pedagang mengaku tidak tahu mengapa harga bawang putih masih saja tinggi. Padahal pasokan ke pedagang tak mengalami kendala laiknya bawang merah yang disebabkan banjir di daerah-daerah pemasoknya.
"Kemarin bahkan [harga bawang putih] sempat Rp48.000 per kg. Saat ini untuk eceran Rp42.000 per kg, kalau grosir Rp40.000 per kg," ujar Endang, salah seorang pedagang di Pasar Beringharjo dikutip Senin (20/5/2024).
Endang mengaku, harga bawang putih rata-rata di kisaran Rp20.000 - 30.000 per kg. Meski diimpor dari sejumlah negara, pedagang tidak mengalami kesulitan untuk dapat pasokan.
Baca Juga: Polisi Ungkap Tren Curat di Jogja Masih Konvensional, Congkel Pintu hingga Jendela Rumah
Karenanya dia berharap ada kejelasan terkait harga bawang putih. Sebab tingginya harga bawang putih dikhawatirkan akan mempengaruhi penjualan ke masyarakat.
"Harga Rp40.000 [per kg] ini enggak turun-turun," jelasnya.
Sementara Kepala kantor wilayah 7 KPPU DIY, Hendri Setiawan menyatakan produksi bawang putih dalam negeri hanya 5 persen dari total kebutuhan nasional yang mencapai 650.000 ton per tahun. Sedangkan 95 persen diimpor dari beberapa negara.
"Karena itu, harga internasional sangat mempengaruhi harga di dalam negeri," ujarnya.
Hendri mensinyalir ada permainan di tingkat importir dalam pengadaan stok bawang putih. Sebab berdasarkan informasi dari importir, terjadi kenaikan harga bawang putih internasional naik sekitar 1,5 US dolar per kilogram. Sehingga mereka pun akhirnya menaikkan harga di tingkat nasional.
Baca Juga: Perbaiki Asrama Madura di Jogja, Mahfud MD Cerita Sulitnya Cari Donatur
Namun informasi tersebut bertentangan dengan pernyataan staf Kantor Staf Kepresidenan yang menyebutkan harga bawang putih internasional masih dibawah 1 US dolar per kg. Karenanya KPPU akan melakukan penyelidikan terkait ketidaksesuaian informasi tersebut.
Berita Terkait
-
Banyak Spekulan Nakal, Harga Bawang Putih Jauh Lebih Mahal Dijual Rp 40-45 Ribu
-
Peringatan Dini Tsunami di Underpass Bandara YIA, BNPB: Supaya Masyarakat Waspada, Bukan Menakuti
-
Daftar Lokasi ATM Pecahan Uang Rp20 Ribu di Jakarta dan Yogyakarta
-
Kunjungan Kerja ke BPBD Provinsi DIY, Fikri Faqih Dorong Revisi UU Penanggulangan Bencana
-
Di Balik Makan Berbuka Gratis ala Jogokariyan, dari Masjid untuk Umat
Terpopuler
- CEK FAKTA: Diskon Listrik 50 Persen Berlaku Lagi, Periode Maret-April 2025
- Pembagian Port Grup Piala Dunia 2026 Dirilis, Ini Posisi Timnas Indonesia
- Masak Rendang 12 Kg, Penampilan BCL di Dapur Jadi Omongan
- Cruiser Matik QJMotor SRV 250 AMT Paling Digandrungi di Indonesia
- Persija Jakarta: Kalau Transfer Fee Oke, Rizky Ridho Mau Ya Silahkan
Pilihan
-
Petaka Mees Hilgers: Cedera Jadi Kontroversi Kini Nilai Pasar Terus Turun
-
Potret Denny Landzaat Salam-salaman di Gereja Saat Lebaran 2025
-
Media Belanda: Timnas Indonesia Dapat Amunisi Tambahan, Tristan Gooijer
-
Jumlah Kendaraan 'Mudik' Tinggalkan Jabodetabek Tahun Ini Meningkat Dibandingkan 2024
-
PSSI Rayu Tristan Gooijer Mau Dinaturalisasi Perkuat Timnas Indonesia
Terkini
-
Waspada Lonjakan Sampah Lebaran, Yogyakarta Siapkan Jurus Ampuh Ini
-
Libur Lebaran Tetap di Jogja? Ini Strategi Dinas Pariwisata Agar Wisatawan Betah
-
Idul Fitri, Haedar Nashir Ingatkan Jiwa Khalifah Luntur, Umat dan Pemimpin Akan Bermasalah
-
Tiket Ludes, Yogyakarta Diserbu Pemudik: KA Java Priority Jadi Primadona
-
Hasto Wardoyo Jamin Takbir Keliling Tak Ganggu Lalu Lintas Jogja, Tapi Ada Syaratnya