SuaraJogja.id - Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta menetapkan delapan partai politik peserta Pemilihan Umum 2024 mendapat kursi di DPRD Kulon Progo.
Ketua KPU Kulon Progo Budi Priyana di Kulon Progo, Jumat menyatakan, penetapan dilakukan setelah pihaknya menerima salinan putusan atas sengketa Pemilu 2024 dari Mahkamah Konstitusi (MK) RI. Adanya sengketa tersebut membuat penetapan hasil Pileg 2024 tertunda.
MK memutuskan menolak seluruh gugatan yang diajukan oleh Partai NasDem terhadap hasil perolehan suara di Dapil V DPRD Kulon Progo. Salinan putusannya pun sudah diterima pada 11 Juni 2024.
"Salinan disertai surat dari KPU RI agar kami segera melakukan rapat pleno penetapan perolehan kursi dan anggota terpilih, yang dilakukan hari ini," kata Budi Priyana.
Baca Juga: Satu Mahasiswa Terluka Saat Unjuk Rasa di Depan Gedung DPRD DIY, Huda Tri Yudiana Minta Maaf
Adapun partai politik yang mendapat kursi di DPRD Kulon Progo, yakni PDI Perjuangan 13 kursi, Gerindra enam kursi, Golkar lima kursi, PKB lima kursi, PKS lima kursi, PAN tiga, Nasdem satu kursi dan PPP dua kursi.
"PDIP dinyatakan sebagai partai pemenang karena menguasai 13 dari 40 kursi di DPRD Kulon Progo," katanya.
Selanjutnya, kata Budi, nama calon anggota DPRD Kulon Progo periode 2024-2029 setiap daerah pemilihan sebagai berikut.
Daerah Pemilihan I (Wates, Panjatan, Temon) yakni Canggih Pulung Prabandaru (PDIP), Ady Sutrisno (Gerindra), Titik Wijayanti (PKB), Aris Syarifuddin (PDIP), Suradi (PAN), Aoka Rahmawati Darojah (PKS), Nasib Wardoyo (Nasdem), Edi Priyono (PDIP), Raden Bernadus Sri Sarendra Putra (Golkar), Sendy Yulistya Prihandiny (Gerindra) dan Puspitasari Apriani (PDIP).
Daerah Pemilihan II (Kokap dan Pengasih) yaitu Ida Ristanti (PDIP), Tito Kurniawan (Gerindra), Pancar Topo Driyo (PDIP), Widyanto (Golkar), Rizal Aldyatma (PDIP), Jeni Widyatmoko (PKS), Angga Pratama (PPP), dan Sutrisno (PKB).
Baca Juga: Aksi Unjuk Rasa Tolak Tapera di DPRD DIY Sempat Ricuh, Satu Mahasiswa Alami Luka-luka di Kepala
Daerah Pemilihan III (Girimulyo, Samigaluh dan Kalibawang) yaitu Dewi Nugraheni (PDIP), Rian Nur Fajar (Gerindra), Suharto (PKB), Wisnu Prastya (Golkar), Keksi Wuryaningsih (PDIP), Budi Hutomo Putro (PAN), dan Maryono (PKS).
Berita Terkait
-
Femisida Intim di Balik Pembunuhan Jurnalis Juwita oleh Anggota TNI AL
-
Demo Tolak UU TNI, Mahasiswi Ini Skakmat Annisa Mahesa: Diskusi Baik-baik Mau Didengar?
-
Hartanya Ungguli Ridwan Kamil, Apa Pekerjaan Atalia Praratya Sebelum Jadi Anggota DPR?
-
KPK Bantah Politisasi dan Kriminalisasi terhadap Febri Diansyah: Bukan Bidang Kami
-
Febri Diansyah Diperiksa KPK dalam Kasus Suap PAW DPR, Pemeriksaan Tertunda karena Penyidik Cuti
Terpopuler
- Mudik Lebaran Berujung Petaka, Honda BR-V Terbakar Gara-Gara Ulang Iseng Bocah
- Persija Jakarta: Kalau Transfer Fee Oke, Rizky Ridho Mau Ya Silahkan
- 3 Pemain Liga Inggris yang Bisa Dinaturalisasi Timnas Indonesia untuk Lawan China dan Jepang
- Pemain Kelahiran Jakarta Ini Musim Depan Jadi Lawan Kevin Diks di Bundesliga?
- Infinix Hot 50 vs Redmi 13: Sama-sama Sejutaan Tapi Beda Performa Begini
Pilihan
-
Anthony Elanga, Sang Mantan Hancurkan Manchester United
-
BREAKING NEWS! Daftar 23 Pemain Timnas Indonesia U-17 di Piala Asia U-17 2025
-
Terungkap! MisteriHilangnya Oksigen di Stadion GBK Saat Timnas Indonesia vs Bahrain
-
Tolak Timnas Indonesia, Pemain Keturunan Ini Bakal Setim dengan Cristiano Ronaldo
-
Kisah Heroik Sugianto, WNI yang Jadi 'Pahlawan' dalam Tragedi Kebakaran Korea Selatan
Terkini
-
Kilas Gunungkidul: Kecelakaan Maut Terjadi Selama Libur Lebaran, Seorang Anggota Polisi Jadi Korban
-
Malioboro Mulai Dipadati Wisatawan Saat Libur Lebaran, Pengamen Liar dan Perokok Ditertibkan
-
Urai Kepadatan di Pintu Masuk Exit Tol Tamanmartani, Polisi Terapkan Delay System
-
Diubah Jadi Searah untuk Arus Balik, Tol Jogja-Solo Prambanan-Tamanmartani Mulai Diserbu Pemudik
-
BRI Lestarikan Ekosistem di Gili Matra Lewat Program BRI Menanam Grow & Green