Scroll untuk membaca artikel
Galih Priatmojo
Jum'at, 02 Agustus 2024 | 22:02 WIB
Ketua DPC PKB Gunungkidul, Sutiyo (hijau) hadir dalam penyerahan rekomendasi DPP Partai Gerindra kepada Sutrisna Wibawa-Sumanto. [Kontributor/Julianto]

SuaraJogja.id - Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Gunungkidul hingga kini belum menentukan sikap bakal bergabung dengan dengan siapa dalam Pilkada 2024 mendatang. Padahal beberapa kali partai besutan Muhaimin Iskandar ini hadir dalam kegiatan partai lain. 

Setelah menyatakan komitmennya untuk mengusung calon bersama dengan Partai Golkar, beberapa waktu kemudian PKB terlihat hadir bersama dengan PDI Perjuangan. Dan Kamis (1/8/2024) kemarin, PKB nampak hadir dalam penyerahan rekomendasi Partai Gerindra kepada Sutrisna Wibawa-Sumanta. 

Di Kantor DPC Partai Gerindra Gunungkidul, Ketua DPC PKB Gunungkidul, Setyo menuturkan kehadirannya kali ini adalah menghormati karena secara resmi diundang oleh DPC Partai Gerindra dalam penyerahan rekomendasi DPP ke Sutrisna Wibawa Sumanto. Karena dia merasa wajib menghadiri undangan tersebut. 

"Sebagai muslim maka kami wajib hadir ketika diundang," kata dia. 

Baca Juga: Menteri PPPA Pastikan Hak WBP Perempuan di Lapas Yogyakarta Terpenuhi

Kemudian dalam Pemilukada periode ini  lanjut dia, PKB masih amat sangat dinamis. Namun demikian pihaknya sudah komunikasi diantaranya dengan calon bupati dan cawabup dari Partai Gerindra tersebut sebelum mengantongi rekomendasi. 

Keberadaan DPC PKB sendiri ada di jajaran paling rendah sendiri dalam rangka Pilkada ini. Karena ada petinggi-petinggi mereka yang nanti harus juga diajak komunikasi. Untuk itu pihaknya juga sudah menyarankan kepada para calon bupati dan wakil bupati agar berkomunikasi dengan jajaran di atas DPC yaitu DPW dan DPP. 

"apapun yang nanti saya akan perbuat namun kalau DPW dan DPP nanti jalannya lain, tentu saja kami akan sangat mengikuti kepada DPW dan DPP," terangnya. 

Untuk itu pihaknya juga berharap dari DPC PKB kabupaten Gunungkidul bisa bersama Sutrisna Wibawa - Sumanto di kemudian hari. Sehingga PKB bisa menyusul koalisi Partai Gerindra, Nasdem dan PKS tersebut.

Sutiyo mengakui rekomendasi DPP PKB memang belum keluar. Dan beberapa waktu lalu ada beberapa bakal calon yang diundang ke DPP untuk mengikuti Uji Kompetisi Kepemimpinan (UKK). Hasil UKK nanti rencananya bakal diinformasikan dari DPP sekira pertengahan Agustus. 

Baca Juga: Gegara Salah Beri Informasi Soal Curanmor, Dukun di Gunungkidul Diadukan ke Polisi

"Kalau yang UKK dipanggil ke DPP ada Profesor (Sutrisna Wibawa), Sunaryanto dan ada pak Joko (Prarwoto). itu yang yang tahap pertama. Namun berjalannya waktu DPP juga akan memanggil bapak-bapak yang sudah mendaftar di PKB," tambahnya.

Dari beberapa nama yang muncul, Sutiyo mengklaim belum ada nama yang kuat. Oleh karena itu, PKB sifatnya masih terbuka dan belum menentukan sikap bakal bergabung dan mengusung siapa dalam Pilkada nanti. 

"PKB sampai saat ini belum menentukan baik calon Bupati ataupun calon wakil Bupati," tambahnya.

Ketua DPW PKS Gunungkidul, Tri Iwan Isbumaryani mengatakan, meski rekomendasi dari DPP belum keluar, namun DPC PKS Gunungkidul dan DPW PKS DIY sudah sepakat untuk mengusung Sutrisna Wibawa-Sumanta. Bersama DPW, pihaknya bakal mengusulkan pasangan ini ke DPP agar segera mendapat rekomendasi. 

"Keputusan PKS sudah ada yaitu ke Prof Sutrisna-Sumanto, tinggal administrasi saja," ujar dia. 

Kontributor : Julianto

Load More