SuaraJogja.id - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Yogyakarta mencatat capaian Pekan Imunisasi Nasional (PIN) Polio tahap 1 pada bulan Juli lalu sebesar 98 persen. Saat ini proses PIN Polio tahap 2 masih dalam proses peninjauan dan evaluasi.
Kepala Seksi Pencegahan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta, Endang Sri Rahayu menuturkan untuk capaian tahap atau dosis 2 sudah mencapai kisaran 90 persen. Pihaknya akan terus mempercepat capaian tersebut.
"Untuk capaian dosis 2 sudah menyentuh angka 90 persen, namun penghitungannya belum final dan hari ini kami kejar supaya setidaknya bisa mencapai 98 persen seperti pada dosis 1," kata Endang, dalam keterangannya, Rabu (28/8/2024).
Diakui Endang, memang ada laporan Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI) usai imunisasi polio. Namun KIPI itu hanya berefek samping ringan saja.
Baca Juga: Jalan Raya Lebih Aman Jadi Titik Kumpul Evakuasi Bencana di Jogja, Ini Alasannya
"Kalau terkait Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi atau KIPI memang ada tapi hanya sedikit sekitar 1 persen, dengan efek samping ringan," ucapnya.
Dia menyebut ada sekitar 100 anak usia 0 sampai 7 tahun mengikuti Pekan Imunisasi Nasional (PIN) Polio Tahap II susulan di Grha Pandawa Balai Kota Senin (26/8/2024) kemarin. Kegiatan ini untuk mengakomodir sasaran vaksin yang pada jadwal seharusnya tidak hadir.
Beberapa alasan sasaran vaksin tidak hadir pada jadwal dan tempat yang telah ditentukan, kata Endang, disebabkan yang bersangkutan masih berada di luar kota. Sehingga dengan adanya jadwal susulan tersebut juga dapat mendorong capaian PIN Polio Tahap II di Kota Jogja.
"Sebenarnya jadwal PIN Polio baik Tahap I maupun II sudah ditentukan berdasarkan nama dan alamat sasaran vaksin, termasuk pada masa penyisiran juga sudah diberi waktu untuk menyusul," ujar dia.
"Namun memang masih ada yang tercecer, sehingga kali ini kami buka kembali satu hari untuk mengakomodir yang belum mendapatkan vaksin polio dosis 1 maupun 2," ucapnya.
Baca Juga: Mulai 3 September, Catat Jadwal dan Lokasi Imunisasi JE Gratis di Yogyakarta untuk Anak
Pihaknya mengatakan, meski tujuan utamanya adalah untuk menyasar anak-anak yang belum mendapatkan vaksin polio dosis 2. Namun pihaknya tetap membuka layanan bagi yang ingin mengakses vaksin polio dosis 1.
Berita Terkait
-
Stasiun Jogja Diserbu Pemudik: Puncak Arus Balik Lebaran Diprediksi Besok!
-
Peringatan Dini Tsunami di Underpass Bandara YIA, BNPB: Supaya Masyarakat Waspada, Bukan Menakuti
-
Daftar Lokasi ATM Pecahan Uang Rp20 Ribu di Jakarta dan Yogyakarta
-
Kunjungan Kerja ke BPBD Provinsi DIY, Fikri Faqih Dorong Revisi UU Penanggulangan Bencana
-
Di Balik Makan Berbuka Gratis ala Jogokariyan, dari Masjid untuk Umat
Terpopuler
- Menguak Sisi Gelap Mobil Listrik: Pembelajaran Penting dari Tragedi Ioniq 5 N di Tol JORR
- Kode Redeem FF SG2 Gurun Pasir yang Aktif, Langsung Klaim Sekarang Hadiahnya
- Dibanderol Setara Yamaha NMAX Turbo, Motor Adventure Suzuki Ini Siap Temani Petualangan
- Daftar Lengkap HP Xiaomi yang Memenuhi Syarat Dapat HyperOS 3 Android 16
- Xiaomi 15 Ultra Bawa Performa Jempolan dan Kamera Leica, Segini Harga Jual di Indonesia
Pilihan
-
Partai Hidup Mati Timnas Indonesia vs China: Kalah, Branko Ivankovic Dipecat!
-
Kronologi Pemerkosaan Jurnalis Juwita Sebelum Dibunuh, Terduga Pelaku Anggota TNI AL
-
Mees Hilgers Dituduh Pura-pura Cedera, Pengamat Pasang Badan
-
Anthony Elanga, Sang Mantan Hancurkan Manchester United
-
BREAKING NEWS! Daftar 23 Pemain Timnas Indonesia U-17 di Piala Asia U-17 2025
Terkini
-
Arus Lalin di Simpang Stadion Kridosono Tak Macet, APILL Portable Belum Difungsikan Optimal
-
Kunjungan Wisatawan saat Libur Lebaran di Gunungkidul Menurun, Dispar Ungkap Sebabnya
-
H+2 Lebaran, Pergerakan Manusia ke Yogyakarta Masih Tinggi
-
Exit Tol Tamanmartani Tidak Lagi untuk Arus Balik, Pengaturan Dikembalikan Seperti Mudik
-
Putra Prabowo Berkunjung ke Kediaman Megawati, Waketum PAN: Meneduhkan Dinamika Politik