SuaraJogja.id - Satu pelaku kasus perampokan di petugas Pemadam Kebakaran di Pos Damkar Godean berhasil ditangkap. Saat ini polisi masih melakukan pengejaran terhadap terduga pelaku lain.
Hal itu disampaikan oleh Kapolresta Sleman, Kombes Pol Yuswanto Ardi. Satu pelaku itu berhasil diamankan pada Senin (16/9/2024) kemarin.
"Sudah ada titik terang, sudah ada yang diamankan. Sementara baru satu," kata Ardi saat ditemui awak media di Moyudan, Sleman, Jumat (20/9/2024).
Disampaikan Ardi, pihaknya dibantu oleh Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda DIY dalam mengusut kasus ini. Saat ini kepolisian masih mendalami motif dari pelaku.
Baca Juga: Petugasnya Dirampok, Pos Damkar Godean Ditutup Sementara, Pelayanan Dialihkan ke Mako Induk
"Untuk motif sementara masih kita dalami ya, karena itu penyidikan dilakukan Ditreskrimum Polda DIY," ucapnya.
Ardi menuturkan para pelaku diduga termasuk dalam komplotan yang terdiri dari beberapa orang. Saat ini polisi masih melakukan penyelidikan lebih lanjut.
"Kami dibantu oleh Ditreskrimum Polda DIY. Namun masih akan kita kembangkan," tandasnya.
Diberitakan sebelumnya, aksi perampokan terhadap korban petugas Pemadam Kebakaran di Pos Damkar Godean, Dusun Senuko, Kalurahan Sidoagung, Kapanewon Godean, Sleman, terjadi pada Jumat (13/9/2024) lalu.
Aksi perampokan itu berawal dari laporan palsu yang diterima oleh petugas damkar.
Baca Juga: Kronologi Petugas Damkar Godean Sleman Dirampok 6 Orang Usai Jebakan Laporan Palsu
Tak lama, enam orang tak dikenal mendatangi pos tersebut dan melakukan pengancaman menggunakan senjata tajam jenis celurit sambil meminta tas kerja korban yang berisi dompet serta HP merk Redmi Note 8.
Usai melancarkan aksinya, para pelaku pergi. Sementara korban meminta bantuan serta melapor ke Kantor Kapanewon Godean.
Berita Terkait
-
Capaian Fisik Tembus 90 Persen, Sejumlah Proyek Infrastruktur Kabupaten Sleman Siap Beroperasi di Akhir Tahun 2024
-
Modal Usaha dari Sleman, Dorong UMKM Muda Berkembang
-
BBWSO Matikan Sementara Selokan Mataram dan Saluran Van Der Wicjk, Dimulai Bulan Oktober
-
Rp272 Juta Anggaran DBHCHT Sleman Dialokasikan untuk Berantas Rokok Ilegal, Penegakan Hukum Ditingkatkan
Terpopuler
- Infinix Hot 60i Resmi Debut, HP Murah Sejutaan Ini Bawa Memori 256 GB
- Semakin Ganas, 3 Winger Persib Bandung di BRI Liga 1 Musim Depan
- Mengenal Sosok Nadya Pasha, Ramai Disebut Istri Indra Bruggman dan Sudah Punya 3 Anak
- 5 Rekomendasi HP Infinix RAM 8 GB Mulai Rp1 Jutaan: Layar AMOLED, Resolusi Kamera Tinggi
- 3 Rekomendasi Sunscreen SPF 50 untuk Mengatasi Flek Hitam, Harga Mulai Rp30 Ribuan
Pilihan
-
Danantara Suka Perusahaan Rugi?
-
Sri Mulyani Ungkap APBN Tahun Terakhir era Jokowi Bekerja Keras
-
Sri Mulyani "Nyentil" DPR: Tepuk Tangan Loyo Meski Ekonomi Tumbuh, Belum Makan Siang Ya, Pak?
-
5 Rekomendasi HP OPPO Murah Rp1 Jutaan, Terbaik buat Gaming dan Multitasking
-
5 Bulan Pertama 2025, Ekspor Indonesia Melonjak 6,98 Persen
Terkini
-
UGM Segera Fasilitasi Pemulangan Jenazah Mahasiswa KKN yang Meninggal Akibat Laka Laut di Maluku
-
Perahu KKN UGM Tenggelam di Maluku, Satu Mahasiswa Meninggal, Satu Orang dalam Pencarian
-
DIY Darurat Sampah Plastik? Kepala DLHK Akui Aturan Tak Efektif
-
Sejarah Nasional 'Kejar Tayang': Sejarawan Ungkap Intervensi Menteri di Balik Penulisan Ulang
-
Polisi Sita Lagi Barang Bukti di Disdik Gunungkidul, Skandal Korupsi TIK Semakin Panas?