Scroll untuk membaca artikel
Galih Priatmojo | Hiskia Andika Weadcaksana
Jum'at, 20 September 2024 | 11:48 WIB
Kapolresta Sleman, Kombes Pol Yuswanto Ardi memberikan keterangan terkait penangkapan salah satu perampok petugas Damkar di Godean, Sleman, Jumat (20/9/2024). [Suarajogja.id/Hiskia Andika Weadcaksana]

SuaraJogja.id - Satu pelaku kasus perampokan di petugas Pemadam Kebakaran di Pos Damkar Godean berhasil ditangkap. Saat ini polisi masih melakukan pengejaran terhadap terduga pelaku lain.

Hal itu disampaikan oleh Kapolresta Sleman, Kombes Pol Yuswanto Ardi. Satu pelaku itu berhasil diamankan pada Senin (16/9/2024) kemarin.

"Sudah ada titik terang, sudah ada yang diamankan. Sementara baru satu," kata Ardi saat ditemui awak media di Moyudan, Sleman, Jumat (20/9/2024).

Disampaikan Ardi, pihaknya dibantu oleh Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda DIY dalam mengusut kasus ini. Saat ini kepolisian masih mendalami motif dari pelaku.

Baca Juga: Petugasnya Dirampok, Pos Damkar Godean Ditutup Sementara, Pelayanan Dialihkan ke Mako Induk

"Untuk motif sementara masih kita dalami ya, karena itu penyidikan dilakukan Ditreskrimum Polda DIY," ucapnya. 

Ardi menuturkan para pelaku diduga termasuk dalam komplotan yang terdiri dari beberapa orang. Saat ini polisi masih melakukan penyelidikan lebih lanjut.

"Kami dibantu oleh Ditreskrimum Polda DIY. Namun masih akan kita kembangkan," tandasnya.

Diberitakan sebelumnya, aksi perampokan terhadap korban petugas Pemadam Kebakaran di Pos Damkar Godean, Dusun Senuko, Kalurahan Sidoagung, Kapanewon Godean, Sleman, terjadi pada Jumat (13/9/2024) lalu. 

Aksi perampokan itu berawal dari laporan palsu yang diterima oleh petugas damkar. 

Baca Juga: Kronologi Petugas Damkar Godean Sleman Dirampok 6 Orang Usai Jebakan Laporan Palsu

Tak lama, enam orang tak dikenal mendatangi pos tersebut dan melakukan pengancaman menggunakan senjata tajam jenis celurit sambil meminta tas kerja korban yang berisi dompet serta HP merk Redmi Note 8.

Usai melancarkan aksinya, para pelaku pergi. Sementara korban meminta bantuan serta melapor ke Kantor Kapanewon Godean.

Load More