SuaraJogja.id - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Daerah Istimewa Yogyakarta memastikan masa rekrutmen pengawas tempat pemungutan suara (PTPS) Pilkada 2024 di wilayah ini diperpanjang karena jumlah pendaftar di sejumlah desa belum memenuhi dua kali kebutuhan.
Koordinator Divisi SDM, Organisasi, Pendidikan dan Pelatihan Bawaslu DIY Agung Nugroho di Yogyakarta, Selasa, mengatakan dari batas akhir pendaftaran sebelumnya 28 September 2024 diperpanjang hingga 10 Oktober 2024.
"Ini karena pendaftar akan diseleksi, baik secara administrasi dan wawancara," kata dia.
Dia menyebutkan dari total 438 desa di DIY, di antaranya baru 40 desa yang telah memenuhi dua kali kebutuhan pendaftar PTPS.
Dengan demikian, kata dia, masih ada 398 desa yang belum memenuhi sehingga memperpanjang masa pendaftaran PTPS.
Dia mengatakan sebanyak 398 desa itu tersebar merata di Kota Yogyakarta, Kabupaten Sleman, Bantul, Gunungkidul, dan Kulon Progo.
Menurut Agung, total kebutuhan PTPS di lima kabupaten/kota pada Pilkada 2024 mencapai 5.978 orang.
Sementara, berdasarkan data terakhir jumlah pendaftar tercatat sebanyak 8.202 orang, sehingga belum memenuhi dua kali kebutuhan.
Agung memastikan Bawaslu DIY secara intensif memantau seluruh proses rekrutmen PTPS di lima kabupaten/kota demi menghindarkan potensi kecurangan.
Baca Juga: Muncul Dugaan Pelanggaran Netralitas ASN Gegara Sabun Berstiker, BKPP Sleman Tunggu Rekomendasi BKN
Dia menjelaskan PTPS merupakan garda terdepan pengawasan pemungutan suara di lapangan, sehingga harus dipastikan profesionalitas dan indepensinya.
"Kami sudah mulai melakukan upaya selektif dalam rekrutmen dan penyaringan lebih ketat agar (PTPS) bisa bekerja independen," ujarnya.
Berita Terkait
-
Profil Lengkap Joko Purnomo, Dari Manajer Klub Bola, Politikus hingga Calon Bupati Bantul
-
Masa Kampanye Pilkada, Pemkot Batasi Undangan hingga Gerak Tangan saat Rangkaian Acara HUT Kota Yogyakarta
-
Undang Pertemuan Seluruh Peserta Kontestasi Pilkada di DIY, Begini Sikap Banser
-
Punya Jabatan di Kadin DIY, Ini Profil Wawan Harmawan yang Berebut Kursi Wakil Wali Kota Yogyakarta
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
10 Kuliner Hidden Gem Jogja yang Wajib Dicoba, Cocok Buat Jalan Santai Akhir Pekan
-
Jeritan Hati Sopir TransJogja: Gaji Tipis, Denda Selangit, dan Ironi di Balik Kemudi
-
Jelang Libur Nataru, Kapolri Pastikan DIY Siap Hadapi Ancaman Bencana La Nina dan Erupsi Merapi
-
Tragis! Angin Kencang Tumbangkan Pohon di Monjali Sleman, Dua Orang Tewas
-
Kisah Ironis di Jogja: Bantu Ambil Barang Jatuh, Pelaku Malah Kabur Bawa Dompet dan Ponsel