SuaraJogja.id - RSI (16) Pelajar asal Dusun Nambangan, Rt 03 Kalurahan Seloharjo, Kapanewon Pundong, Bantul ditemukan tewas di sebuah kamar tempat penggergajian kayu di Dusun Kretek Kalurahan Parangtritis Kapanewon Kretek Bantul, Minggu (13/10/2024) kemarin.
Polisi menduga, korban tewas usai dikeroyok lebih dari satu orang. Hingga saat ini, polisi masih melakukan penyelidikan kasus ini. Hingga Senin (14/10/2024) kemarin, polisi telah memeriksa 11 orang saksi, 4 diantaranya masih anak-anak.
Kasi Humas Polres Bantul, AKP I Nengah Jeffry Prana Widnyana menuturkan penemuan mayat korban bermula sekira jam 08.30 WIB. Polsek Kretek mendapatkan informasi dari warga jika ada seorang anak laki-laki yang meninggal dunia di rumah Bapak Karyatno alias Salamon yang berada di Dusun Kretek, Rt 07 Kalurahan Parangtritis.
Selanjutnya Polsek Kretek mengecek kebenaran informasi tersebut dan benar telah ditemukan seorang anak laki-laki yang bernama RSI. Korban sudah dalam keadaan meninggal dunia. Polisi langsung melakukan penyelidikan.
Baca Juga: Diduga Hendak Akhiri Hidup, Perempuan Asal Kasongan Nekat Loncat Dari Jembatan
Tetapkan 11 Tersangka
Usai melakukan serangkaian penyelidikan, polisi akhirnya berhasil menetapkan dan mengamankan 11 orang tersangka atas meninggalnya, RSI (16) Pelajar asal Dusun Nambangan, Rt 03 Kalurahan Seloharjo Kapanewon Pundong Bantul.
Seperti diletahui, RSI ditemukan tewas di sebuah kamar tempat penggergajian kayu di Dusun Kretek Kalurahan Parangtritis Kapanewon Kretek Bantul, Minggu (13/10/2024) lalu. RSI ditemukan di tewas di tempat penggergajian milik orangtua rekan korban.
Kasi Humas Polres Bantul, AKP I Nengah Jeffry menyebutkan 11 orang yang telah ditetapkan sebagai tersangka adalah 7 dewasa dan 4 masih di bawah umur. Mereka yang dewasa adalah OM (20), BKS (19), RZP (19), FNA (21) DDS (20), DP (19), EAWD (19).
"Untuk yang anak di bawah umur adalah AOS 17 tahun, FQAM 15 tahun, DY 17 tahun dan DAK 16 tahun," kata dia, Selasa (15/10/2024).
Baca Juga: Ditinggal Pergi, Dua Rumah di Pleret Bantul Ludes Terbakar
Jeffry menambahkan, berdasarkan keterangan dari para tersangka berawal saat OCI saudara kembar AOS alias OCA (salah satu tersangka di bawah umur) berkendara dengan korban. Kemudian keduanya terlibat laka tunggal di Pundong.
Berita Terkait
-
MBG ke SLB Belum Merata, Bahagianya Anak-anak Berkebutuhan Khusus Saat Bisa Merasakan Makanan Sehat Bernutrisi
-
Kronologi Temuan Mayat Ibu dan Anak Dalam Toren di Tambora, Berawal dari Laporan Kehilangan
-
Ternyata Membusuk di Toren Air Rumah usai Dilaporkan Hilang, Siapa Pembunuh Ibu-Anak di Tambora?
-
Koja Jakut Gempar! Pria Bertato Ditemukan Tewas Mengambang di Got
-
Mayatnya Diduga Disembunyikan di Toren Air, Polisi Kejar Terduga Pembunuh Ibu-Anak di Tambora
Terpopuler
- Ditahan Atas Dugaan Pemerasan, Beredar Rekaman Suara Reza Gladys Sebut Mail Syahputra Tolak Transferan
- Full Ngakak, Bio One Komentari Pengangkatan Ifan Seventeen Jadi Dirut PT Produksi Film Negara
- 3 Alasan yang Bikin Ustaz Derry Sulaiman Yakin Denny Sumargo, Hotman Paris dan Willie Salim Bakal Mualaf
- Jebloskan Nikita Mirzani ke Penjara Reza Gladys Sempat Disebut Cocok Gabung Gen Halilintar
- Ifan Seventeen Tiba-Tiba Jadi Dirut PFN, Pandji Pragiwaksono Respons dengan Dua Kata Menohok
Pilihan
-
Biasa Blak-blakan, Ahok Takut Bicara soal BBM Oplosan Pertamina: Ada yang Saya Enggak Bisa Ngomong
-
Catat Lur! Kedubes Kerajaan Arab Saudi dan Pemkot Solo Akan Gelar Buka Bersama Sepanjang 2,7 Kilometer
-
BYD M6 dan Denza D9 Jadi Mobil Listrik Terlaris di Indonesia pada Februari
-
Tiga Seksi Tol Akses IKN Ditargetkan Rampung 2027, Ini Rinciannya
-
7 Rekomendasi HP 5G Murah Mulai Rp 2 Jutaan Terbaru Maret 2025
Terkini
-
Rayakan 270 Tahun Berdirinya DIY, Ratusan Sekolah di Jogja Nabuh Gamelan Serempak
-
Luas Masa Tanam Kedua Turun Drastis, Dinas Pertanian Gunungkidul Sebut Karena Persoalan Air
-
Apresiasi Pemberian Bonus Hari Raya ke Ojol dan Kurir Online, Pakar UGM Soroti Soal Pengawasan Regulasi
-
Polisi Temukan Terduga Pelaku Pembakaran Gerbong KA di Stasiun Yogyakarta, Ini Motifnya
-
Terungkap! Satpam Salah Satu SMA di Sleman Terlibat Jaringan Penyuplai Senpi ke KKB