SuaraJogja.id - Pegawai Negeri Sipil (PNS) nampaknya masih jadi profesi menjanjikan bagi generasi Z saat ini. Mereka rela kerja keras untuk bisa mengikuti seleksi Calon PNS (CPNS).
Sebut saja Dewi Nur Aini yang rela jauh-jauh datang dari Purworejo untuk ikut Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) CPNS Pemda DIY di BLPT DIY, Rabu (16/10/2024). Perempuan berusia 25 tahun ini bahkan harus naik Kereta Rel Listrik (KRL) sejak pagi dilanjutkan naik ojek online untuk bisa datang ke tempat ujian tulis.
"Tadi berangkat dari jam sembilan biar tidak telat ujian jam satu," ujarnya.
Lulusan Universitas Tidar Magelang ini mengaku baru pertama kali ikut CPNS di Yogyakarta. Dia memilih formasi Pengawas Benih yang hanya ditawarkan Dinas Pertanian DIY.
Baca Juga: Siaga Banjir, Jogja Pasang 3 EWS Canggih di Sungai Belik dan Kali Buntung
Baginya, PNS masih jadi profesi yang menggiurkan bagi anak muda sepertinya. Kesejahteraan nasib, jenjang karier dan gaji yang terus saja meningkat tiap tahun membuatnya memilih jadi PNS alih-alih profesi lainnya.
"Formasi pengawas benih juga cuma ada di pemda jogja sini, jadi milih ujian kesini. Kalau diterima nanti pun tidak masalah kalau tiap harus nglaju (pulang pergi-red) jogja-purworejo," ungkapnya.
Untuk mengikuti tes CPNS kali ini, Dewi mempersiapkan diri sebulan lebih. Dia mempelajari berbagai materi terkait ujian, meskipun CPNS ini merupakan pengalaman pertamanya.
Dia berharap nasibnya akan membaik bila diterima. Sebab selama ini, dia belum mendapatkan kesejahteraan yang memadai di tempat bekerjanya saat ini.
"Sebelumnya saya bekerja di sektor pemerintahan, dan saya merasa kesejahteraan di tempat kerja saat ini masih di bawah UMR. Itulah alasan saya ingin mencari peluang yang lebih baik," ungkapnya.
Baca Juga: 8 Tempat Wisata yang Jadi Saksi Bisu Sejarah Berdirinya Kota Yogyakarta
Hal senada disampaikan Dewi Masita, warga Moyudan, Sleman juga mengaku rela antri sejak pagi untuk bisa ikut CPNS. Lulusan Agro Teknologi UPNVY ini juga memilih formasi Pengawas Benih Tanaman Ahli Pertama di Dinas Pertanian DIY.
Berita Terkait
-
Desa Wisata Pulesari, Tawarkan Suasana Asri dengan Banyak Kegiatan Menarik
-
Perjalanan Habbie, UMKM yang Berkembang dengan Dukungan BRI Hingga Pecahkan MURI!
-
Warung Bu Sum: Legenda Kuliner Jogja Bertahan Berkat Resep Rahasia & Dukungan BRI
-
BNI Indonesias Horse Racing Triple Crown & Pertiwi Cup 2025 Garapan SARGA.CO Siap Pentas di Yogya
-
Cari Vila dengan Private Pool di Yogyakarta? Ini 7 Rekomendasi Terbaik
Terpopuler
- Pemutihan Pajak Kendaraan Jatim 2025 Kapan Dibuka? Jangan sampai Ketinggalan, Cek Jadwalnya!
- Emil Audero Menyesal: Lebih Baik Ketimbang Tidak Sama Sekali
- Forum Purnawirawan Prajurit TNI Usul Pergantian Gibran hingga Tuntut Reshuffle Menteri Pro-Jokowi
- 5 Rekomendasi Moisturizer Indomaret, Anti Repot Cari Skincare buat Wajah Glowing
- Kata Anak Hotma Sitompul Soal Desiree Tarigan dan Bams Datang Melayat
Pilihan
-
Emansipasi Tanpa Harus Menyerupai Laki-Laki
-
Laga Sulit di Goodison Park: Ini Link Live Streaming Everton vs Manchester City
-
Pemain Keturunan Jawa Bertemu Patrick Kluivert, Akhirnya Gabung Timnas Indonesia?
-
Jadwal Dan Rute Lengkap Bus Trans Metro Dewata di Bali Mulai Besok 20 April 2025
-
Polemik Tolak Rencana Kremasi Murdaya Poo di Borobudur
Terkini
-
Insiden Laka Laut di DIY Masih Berulang, Aturan Wisatawan Pakai Life Jacket Diwacanakan
-
Tingkatkan Kenyamanan Pengguna Asing, BRImo Kini Hadir dalam Dua Bahasa
-
Ribuan Personel Polresta Yogyakarta Diterjunkan Amankan Perayaan Paskah Selama 24 Jam
-
Kebijakan Pemerintah Disebut Belum Pro Rakyat, Ekonom Sebut Kelas Menengah Terancam Miskin
-
Soroti Maraknya Kasus Kekerasan Seksual Dokter Spesialis, RSA UGM Perkuat Etika dan Pengawasan