SuaraJogja.id - IBN dan AWS, keduanya warga playen ini dalam perawatan dokter jiwa atau psikikater karena mengalami gangguan kejiwaan. Namun demikian, dua orang pemuda ini justru memanfaatkan penyakit yang mereka derita untuk melakukan bisnis haram.
Keduanya memanfaatkan resep dokter menebus obat penenang justru untuk mengedarkan obat-obatan terlarang. Lelaki yang setiap hari bekerja sebagai buruh ini justru menjual obat terlarang yang didapatnya dengan resep dokter ke orang lain.
IBN dan Ark diamankan bersama 9 pemuda lainnya dalam operasi yang digelar Sat Res Narkoba Polres Gunungkidul selama 2 hari yaitu tanggal 14-15 Oktober 2024 silam. FS kini terancam hukuman penjara maksimal 5 tahun karena perbuatannya itu.
Kasat Res Narkoba Polres Gunungkidul AKP Budi Karyanto menuturkan pada Selasa (22/10/2024) penangkapan FS bersama 10 orang lainnya ini bermula dar informasi masyarakat tentang penyalahgunaaan obat-obatan berbahaya yang terjadi di daerah Budegan, Piyaman, Wonosari, Gunungkidul. Mendapat informasi itu, pihaknya langsung melakukan penyelidikan.
Baca Juga: KPU Gunungkidul Mulai Sortir Surat Suara, 105 Orang Dikerahkan
Setelah dilakukan penyelidikan pada Senin (14/10/2024) sekira pukul 21.00 WIB. Petugas berhasil mengamankan DNG di wilayah Budegan, Piyaman, Wonosari, Gunungkidul. Dan bersama sama dengan beberapa orang pemuda yang mengaku bernama WSN, BY dan juga beberapa orang lainnya.
Dan pada saat dilakukan penggeledahan terhadap DNF, petugas menemukan 1 butir pil Mersi Alprazolam. Menurut keterangan pelaku ini, pil tersebut didapat dari ARK. setelah mendapatkan informasi tersebut petugas langsung mencari keberadaan ARK.
"DNG beserta barang bukti yang ditemukan tersebut langsung diamankan dan dibawa ke kantor Polres Gunungkidul guna dilakukan pemeriksaan lebih lanjut," kata dia.
Dari hasil ungkap kasus tersebut Tim Resnarkoba Polres Gunungkidul mengamankan DNG seorang perawat ayam aduan di Klaten asal Karangmojo, Gunungkidul, D.I.Yogyakarta yang tinggal Budegan | Rt 001 Rw 010 Piyaman, Wonosari, Gunungkidul,
Polisi juga mengamankan WDJ warga Salam, Magelang kemudian IBN warga Playen, Gunungkidul, AWS warga Playen, FFR warga Wonosari, Gunungkidul, AGY asal Wonosari, Gunungkidul, WSK asal Patuk, Gunungkidul, SAP asal Wonosari, Gunungkidul dan RAS asal Wonosari serta CK asal Wonosari, Gunungkidul.
Baca Juga: Detik-Detik Ombak Raksasa Hantam Perahu Nelayan di Gunungkidul, 1 Tenggelam
"Kami amankan juga FS petugas Parkir di RSUD Wonosari asal Wonosari. Sebanyak 11 tersangka ini kami amankan di 5 lokasi salah satunya di RSUD Wonosari," tambahnya.
Dari para tersangka, pihaknya menyita barang bukti diantaranya 9 butir pil Mersi Alprazolam, 7 HP, 2 butir pil Calmlet Alprazolam, 119 butir pil warna putih berlogo "Y" atau pil sapi.
Sebutir pil berwarna putih yang diduga pil Riklona Clonazepam yang ada didalam kapsul warna merah putih dan sebutir butir pil berwarna merah muda yang diduga pil Calmlet Alprazolam yang ada didalam kapsul warna merah putih dan 18 butir pil Atarax Alprazolam.
Polisi juga mengamankan uang hasil penjualan pil Rp150.000, 1 lembar kartu catatan pengobatan pasien Apotek Altea Wedomartani atas nama IBN , 1 lembar kartu periksa IBN, sebuah kartu pasien atas nama AWS dan 2 lembar kertas hasil periksa atas nama AWS serta 1 lembar surat Rujukan atas nama AWS.
Kontributor : Julianto
Berita Terkait
Terpopuler
- Eks Pimpinan KPK: Ustaz Khalid Basalamah Bukan Saksi Ahli, Tapi Terlibat Fakta Kuota Haji
- Jahatnya Sepak Bola Indonesia, Dua Pemain Bidikan Persija Ditikung di Menit Akhir
- 5 Rekomendasi Bedak Tahan Air dan Keringat Murah: Anti Luntur Sepanjang Hari
- Klub Impian Masa Kecil Jadi Faktor Jay Idzes Terima Pinangan Aston Villa
- 6 Mobil Bekas 7 Seater Termurah: Nyaman untuk Keluarga, Harga di Bawah Rp 70 Juta
Pilihan
-
Diogo Jota Tewas di Jalanan Paling Berbahaya: Diduga Pakai Mobil Sewaan
-
Riau Bangga! Tarian Anak Pacu Jalur Viral Dunia, Ditiru Bintang PSG hingga Pemain AC Milan
-
Baru Jabat 4 Bulan, Erick Thohir Copot Dirut Bulog Novi Helmy Prasetya dan Disuruh Balik ke TNI
-
Resmi! Ramadhan Sananta Gabung ke Klub Brunei Darussalam DPMM FC, Main di Liga Malaysia
-
CORE Indonesia: Ada Ancaman Inflasi dan Anjloknya Daya Beli Orang RI
Terkini
-
Kelana Kebun Warna: The 101 Yogyakarta Hadirkan Pameran Seni Plastik yang Unik dan Menyentuh
-
BRI Dukung UMKM Sanrah Food Berkembang dari Warung ke Ekspor Global
-
Langgar Aturan Imigrasi, 14 WNA Dideportasi Imigrasi Yogyakarta
-
Setya Novanto Bebas Lebih Cepat? MA Pangkas Hukuman Korupsi e-KTP, Pakar Geram!
-
Solo-Jogja Makin Lancar: Tol Klaten-Prambanan Beroperasi Penuh, Ini yang Perlu Anda Siapkan