SuaraJogja.id - Unit Reskrim Polsek Playen dibantu Sat Reskrim Polres Gunungkidul akhirnya berhasil mengamankan pelaku pembegalan driver Gocar yang membawa lari unit kendaraannya. Pelaku diamankan hanya dalam kurun waktu 6 jam Setelah melakukan aksinya di jalan Ngunut-Playen Gunungkidul.
Kapolres Gunungkidul AKBP Ary Murtini mengatakan pihaknya berhasil mengungkap kasus atau tindak pidana curas (pencurian dengan kekerasan) yang terjadi pada hari Minggu (3/11/2024) sekira pukul 19.30 WIB yang menimpa korban bernama Suroyo seorang driver go-car asal Kapanewon Nglipar Gunungkidul.
"Korban adalah driver GoCar," ujar dia.
Peristiwa itu bermula ketika pada hari Minggu malam kemarin sekira pukul 19.30 WIB, Polsek Playen mendapat laporan dari staf RS Nurrohmah yang menyampaikan bahwa telah datang ke RS Nurrohmah seorang laki-laki dengan luka sayat di leher. Korban datang dalam kondisi sadar.
Mendapat laporan itu, Sat Reskrim Polsek Playen mendatangi Rumah Sakit Nurrohmah. Dan memang ada seorang laki-laki yang menderita luka sayat di leher dengan 20 jahitan. Dari keterangan yang bersangkutan, korban itu habis dibegal atau dilukai oleh seorang penumpang dari GoCar.
"Kemudian dilanjut oleh piket Reskrim Polsek Playen berkoordinasi dengan Polres Gunungkidul. Dan kami melakukan penyelidikan terkait laporan tersebut," kata dia.
Kemudian pihaknya melakukan identifikasi dan penyelidikan atas laporan tersebut. Pihaknya juga melakukan koordinasi kepada beberapa pihak dan bisa mendapatkan informasi bahwa posisi dari terduga pelaku berada di sekitaran kota Kartosuro.
Jajaran Polsek Playen dan Polres Gunungkidul tidak tinggal diam dan langsung mengejar terduga pelaku ke Kartosuro, Sukoharjo, Jawa Tengah di mana titik itu sudah dapat mereka ketahui.
Tepat di depan ruko di Jalan Adi Sumarmo Kartasura ada seseorang yaitu terduga pelaku yang berada di samping mobil sedang menunggu orang yang akan menerima gadai dari mobil tersebut.
Baca Juga: Ngebut di Jalan Licin, Travel Jogja-Pacitan Oleng dan Hantam Rumah di Gunungkidul
"Kemudian terduga pelaku diamankan oleh teman-teman dari kami Reskrim Polres dan Polsek. untuk dibawa selanjutnya ke Polres Gunungkidul untuk diperiksa. Pelaku sempat hendak melawan sehingga harus kami hadiahi timah panas," tambahnya.
Dari hasil pemeriksaan menyebutkan pelaku adalah OMF (23) warga Semarang. Pelaku datang ke Gunungkidul mengunjungi pacarnya yang tinggal di Kapanewon Karangmojo. Pelaku sudah merencanakan aksinya karena harus menebus motor pacarnya yang digadaikan namun tidak memiliki uang.
Dia kemudian memesan GoCar dengan tujuan ke Kalurahan Ngunut, Playen. Sebelum memesan, terduga pelaku membeli pisau cutter untuk melukai driver GoCar yang didapatnya. Dan setelah sampai di lokasi kejadian, pelaku menyayat leher korban dari belakang.
"Setelah itu korban disuruh turun dan pelaku membawa kabur mobil korban," terangnya.
Atas aksinya, pelaku bakal dikenakan pasal 365 ayat 2 dan 4 KUHP ayat 2 ke-4 KUHP dengan hukuman paling lama 12 tahun penjara. Pasal tersebut polisi sangkakan karena aksi pelaku tergolong sudah direncanakan. Pelaku sudah membeli pisau Cutter sebelum beraksi. Pisau Cutternya sendiri sudah dibuang oleh pelaku di Solo.
Hasil Gadai Mobil untuk Membayar Hutang
Berita Terkait
Terpopuler
- Penampakan Rumah Denada yang Mau Dijual, Lokasi Strategis tapi Kondisinya Jadi Perbincangan
- Belajar dari Tragedi Bulan Madu Berujung Maut, Kenali 6 Penyebab Water Heater Rusak dan Bocor
- Prabowo Disebut Ogah Pasang Badan untuk Jokowi Soal Ijazah Palsu, Benarkah?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Ketiga 13-19 Oktober 2025
- 4 Mobil Listrik Termurah di Indonesia per Oktober 2025: Mulai Rp180 Jutaan
Pilihan
-
Warisan Utang Proyek Jokowi Bikin Menkeu Purbaya Pusing: Untungnya ke Mereka, Susahnya ke Kita!
-
Tokoh Nasional dan Kader Partai Lain Dikabarkan Gabung PSI, Jokowi: Melihat Masa Depan
-
Proyek Rp65 Triliun Aguan Mendadak Kehilangan Status Strategis, Saham PANI Anjlok 1.100 Poin
-
Pundit Belanda: Patrick Kluivert, Alex Pastoor Cs Gagal Total
-
Tekstil RI Suram, Pengusaha Minta Tolong ke Menkeu Purbaya
Terkini
-
Yayasan Pengelola SPPG Jogotirto Berbah Buka Suara Soal Operasional Berhenti, Dana Belum Turun
-
SPPG di Sleman Terpaksa Dihentikan, Siswa Kembali Bawa Bekal? Ini Penjelasan Pemkab
-
Sultan HB X Cuek Mobilnya Disalip Pejabat saat di Lampu Merah: 'Wong Saya Bisa Nyupiri Sendiri Kok!'
-
Menara Kopi Mati Suri: PKL Eks TKP ABA Terancam Gulung Tikar, Pemerintah Diduga Cuek
-
Jogja Bergerak Lawan Kanker Payudara, 3.000 Perempuan Ikut Skrining, Wali Kota Beri Edukasi