SuaraJogja.id - Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), kembali melakukan vaksinasi terhadap ternak-ternak sapi di kandang kelompok sebagai bagian dari upaya mengurangi penyebaran wabah Penyakit Mulut dan Kuku (PMK).
Kepala DKPP Bantul Joko Waluyo di Bantul, Selasa, mengatakan, kegiatan vaksinasi atau penyuntikan vaksin PMK terhadap ratusan ternak sapi di Bantul telah dilakukan pada awal Januari dan dilakukan kembali setelah menerima distribusi vaksin PMK dari pusat sebanyak 33.080 dosis.
"Untuk vaksinasi PMK terhadap ternak sapi sudah mulai kemarin, yang melaksanakan petugas dari Pos Kesehatan Hewan (Poskeswan), animo dari masyarakat peternak senang sekali," katanya.
Vaksinasi PMK pada hewan ternak tersebut sebagai salah satu upaya mengurangi penyebaran wabah, yang dapat menyebar dengan cepat melalui kontak langsung maupun perantara, seperti kendaraan pengangkut dan alat-alat peternakan.
"Seperti di Segoroyoso itu kan banyak pelaku usaha, banyak belantik (pedagang sapi), jadi merupakan tempat keluar masuk ternak, kemudian di wilayah Kecamatan Pajangan juga berjalan bagus," katanya.
Dia mengatakan data kasus PMK pada hewan ternak di Kabupaten Bantul sejak 1 Desember 2024 sampai 19 Januari 2025 sebanyak 369 sapi sakit, yang 39 ternak mati, dan tiga ternak dipotong paksa, sementara 31 ternak sembuh.
"Dan Alhamdulillah kami sudah melakukan penutupan sementara pada Pasar Hewan Imogiri, dan sejauh ini kondisinya stabil," katanya.
Lebih lanjut pihaknya juga meminta masyarakat peternak sapi untuk tidak menjual ternak dengan harga murah, apalagi di bawah harga pasaran yang justru bisa merugikan di tengah merebaknya virus PMK.
"Peternak agar tidak terus menjual dengan harga murah, tetapi dikandangkan, kita lakukan desinfeksi, kita obati sapi yang sakit, kita pisah dengan yang sehat. Mudah mudahan bisa sembuh," katanya.
Baca Juga: 40 Ribu Wisatawan Diprediksi Kunjungi Bantul Saat Libur Imlek dan Isra Miraj
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Lupakan Louis van Gaal, Akira Nishino Calon Kuat Jadi Pelatih Timnas Indonesia
- Mengintip Rekam Jejak Akira Nishino, Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia
- 7 Mobil Keluarga 7 Seater Seharga Kawasaki Ninja yang Irit dan Nyaman
- Link Download Logo Hari Santri 2025 Beserta Makna dan Tema
- Baru 2 Bulan Nikah, Clara Shinta Menyerah Pertahankan Rumah Tangga
Pilihan
-
5 Laga Klasik Real Madrid vs Juventus di Liga Champions: Salto Abadi Ronaldo
-
Prabowo Isyaratkan Maung MV3 Kurang Nyaman untuk Mobil Kepresidenan, Akui Kangen Naik Alphard
-
Suara.com Raih Penghargaan Media Brand Awards 2025 dari SPS
-
Uang Bansos Dipakai untuk Judi Online, Sengaja atau Penyalahgunaan NIK?
-
Dedi Mulyadi Tantang Purbaya Soal Dana APBD Rp4,17 Triliun Parkir di Bank
Terkini
-
Kasus Perusakan Polda DIY: Mahasiswa UNY Ditahan, Restorative Justice Jadi Solusi?
-
Rahasia DANA Kaget di Sini, Klik Linknya, Dapatkan Saldo Gratis Sekarang
-
Nermin Haljeta Menggila, PSIM Hancurkan Dewa United di Kandang Sendiri
-
Pemilik Resto Diperiksa, Fakta Baru di Balik Tewasnya Bocah Tertimpa Kentongan di Kulon Progo
-
Setelah 13 Tahun 'Mangkrak': 2 Kereta Kuda Keraton Yogyakarta Kembali 'Miyos'