SuaraJogja.id - Ketua Umum Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah, Haedar Nashir ikut menyoroti pengangkatan artis Deodatus Andreas Deddy Cahyadi Sunjoyo atau Deddy Corbuzier sebagai Staf Khusus di Kementerian Pertahanan (Kemenhan). Hal ini menyusul kebijakan efisiensi anggaran yang digulirkan Presiden Prabowo Subianto di kementerian dan lembaga di Indonesia.
"Saya tidak mau masuk ke orang per orang, tapi memang ke depan kita harus semakin mengarah pada memilih anak-anak bangsa yang betul-betul bukan hanya aspek profesionalitas kemampuan tapi juga multidimensi yang menyangkut kepentingan memimpin bangsa," papar Haedar di Yogyakarta, Rabu (12/2/2025).
Menurut Haedar, pelantikan pejabat baru seperti Deddy Corbuzier akan selalu menjadi tantangan dalam setiap pemerintahan. Namun, secara umum, Muhammadiyah berharap pemerintah tetap berpegang pada prinsip meritokrasi dan kebijakan yang obyektif demi kepentingan bangsa dan negara.
"Siapa pun yang diberi amanah, dari latar belakang apa pun, harus mampu berkontribusi secara nyata bagi rakyat dan negara. Semoga kebijakan yang diambil benar-benar memberikan manfaat yang maksimal," ungkapnya.
Baca Juga: 1 Maret Diputuskan Awal Ramadan, Haedar Nashir Sampaikan Maklumat Muhammadiyah
Haedar menambahkan, Muhammadiyah sebenarnya setuju saja dengan kebijakan penghematan dan upaya menghindari pemborosan yang dilakukan oleh Presiden Prabowo. Hal itu sebagai langkah yang positif dan konstruktif.
Namun, kebijakan ini harus dilaksanakan secara sistematis dalam sistem pemerintahan dengan regulasi yang matang. Selain itu diikuti oleh kerelaan para pejabat publik untuk hidup lebih hemat.
Langkah penghematan anggaran ini harus diimbangi dengan peningkatan sumber pendapatan negara agar pembangunan dapat berjalan dengan baik. Anggaran negara harus digunakan sebesar-besarnya untuk kesejahteraan rakyat dan mengatasi permasalahan seperti kemiskinan dan kesenjangan sosial.
"Jika memang ada pengangkatan pejabat baru di tengah kebijakan penghematan, saya yakin Presiden Prabowo memiliki kebijaksanaan dalam mengambil keputusan agar tetap efisien dalam berbagai aspek," tandasnya.
Sebelumnya Menteri Pertahanan (Menhan) RI, Sjafrie Sjamsoeddin melantik enam stafsus Menhan yang baru, Selasa (11/2/2025). Selain Deddy Corbuzier yang diangkat jadi Stafsus Bidang Komunikasi Sosial dan Publik, Mayjen TNI (Purn) Sudrajat juga diangkat jadi Staf Khusus Menhan Bidang Diplomasi Pertahanan.
Baca Juga: Demi Rakyat Gunungkidul, Gerindra Siap Bersinergi dengan Bupati dari Partai Rival
Kris Wijoyo Soepandji sebagai Staf Khusus Menhan Bidang Tata Negara dan Lenis Kogoya sebagai Staf Khusus Menhan Bidang Kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia. Indra Irawan sebagai Staf Khusus Menhan Bidang Ekonomi Pertahanan dan Sylvia Efi Widyantari Sumarlin sebagai Asisten Khusus Menhan Bidang Cyber Security.
Berita Terkait
-
Komunikasi Rezim Prabowo Disebut 'Belepotan', Apa yang Sebenarnya Terjadi?
-
Asisten Patrick Kluivert Singgung Presiden Prabowo, Ada Apa?
-
Di Forum Parlemen, Puan Tegas Tolak Relokasi Warga Palestina: Gaza Itu Rumah Mereka
-
Cek Fakta: Jokowi Sebut Pertemuan Prabowo dan Megawati Langgar Etik Politik
-
Salawat Sambil Joget Jadi Polemik, Ini Kata Muhammadiyah: Kekhusyukan atau Pelanggaran?
Terpopuler
- Pemutihan Pajak Kendaraan Jatim 2025 Kapan Dibuka? Jangan sampai Ketinggalan, Cek Jadwalnya!
- Emil Audero Menyesal: Lebih Baik Ketimbang Tidak Sama Sekali
- Forum Purnawirawan Prajurit TNI Usul Pergantian Gibran hingga Tuntut Reshuffle Menteri Pro-Jokowi
- 5 Rekomendasi Moisturizer Indomaret, Anti Repot Cari Skincare buat Wajah Glowing
- Kata Anak Hotma Sitompul Soal Desiree Tarigan dan Bams Datang Melayat
Pilihan
-
Emansipasi Tanpa Harus Menyerupai Laki-Laki
-
Laga Sulit di Goodison Park: Ini Link Live Streaming Everton vs Manchester City
-
Pemain Keturunan Jawa Bertemu Patrick Kluivert, Akhirnya Gabung Timnas Indonesia?
-
Jadwal Dan Rute Lengkap Bus Trans Metro Dewata di Bali Mulai Besok 20 April 2025
-
Polemik Tolak Rencana Kremasi Murdaya Poo di Borobudur
Terkini
-
Insiden Laka Laut di DIY Masih Berulang, Aturan Wisatawan Pakai Life Jacket Diwacanakan
-
Tingkatkan Kenyamanan Pengguna Asing, BRImo Kini Hadir dalam Dua Bahasa
-
Ribuan Personel Polresta Yogyakarta Diterjunkan Amankan Perayaan Paskah Selama 24 Jam
-
Kebijakan Pemerintah Disebut Belum Pro Rakyat, Ekonom Sebut Kelas Menengah Terancam Miskin
-
Soroti Maraknya Kasus Kekerasan Seksual Dokter Spesialis, RSA UGM Perkuat Etika dan Pengawasan