SuaraJogja.id - Menteri Kehutanan RI, Raja Juli Antoni, melemparkan kritik pada Anies Baswedan terkait dakwahnya di Masjid Kampus (Maskam) Universitas Gadjah Mada (UGM). Raja Juli menyebut Anies menjadikan masjid sebagai tempat menyidir politik.
Diketahui Anies sendiri memberikan ceramah di Masjid Kampus UGM pada Ramadan Public Lecture, Senin (3/3/2025) kemarin. Anies mengisi ceramah dengan tema Infrastruktur Pendidikan dan Kualitas Manusia.
Menanggapi kritikan Menhut Raja Juli tersebut, Ketua Takmir Maskam UGM Mohamad Yusuf menyebut perlu dibedakan antara politik praktis dan pendidikan politik.
"Jadi bukti bahwa kami tidak mengajarkan politik praktis adalah tahun lalu kami tidak mengundang kontestan pemilu. Termasuk juga tahun ini kami tidak mengundang kontestan pilkada, pemilukada," ungkap Yusuf saat dihubungi, Jumat (7/3/2025).
Baca Juga: Ramadan di Masjid Gedhe Kauman, Buka Puasa Gratis dan Tarawih 1 Juz
Menurut Yusuf, bahwa materi yang disampaikan Anies saat ceramah kemarin merupakan hal wajar. Sebab hal itu sesuai dengan yang diharapkan Maskam UGM yakni membangun nalar kritis.
"Kami tidak mau itu menjadi politik praktis, bahwa kemudian ada pendidikan politik dalam materi yang disampaikan pembicaraan menurut saya wajar dan itu memang in line dengan harapan kami menjadi satu media membangun nalar kritis. Sehingga kita tidak menerima fenomena keseharian kita itu sebagai sesuatu yang baik-baik saja. Jadi menurut saya wajar," tuturnya.
"Nah terkait dengan Pak Anies, ya beliau ini kan memang ngomong apapun pasti dikomentari," cetusnya.
Selain itu, Yusuf justru mempertanyakan kritikan yang dilemparkan oleh Menhut Raja Juli. Pasalnya kritikan itu hanya ditujukan kepada Anies saja sedangkan ada banyak pembicara lain yang memberikan materi serupa.
"Dan sekali lagi, yang menyampaikan itu bukan hanya Pak Anies. Banyak sekali pembicaraan di tiga kegiatan RDK, kegiatan menjelang buka puasa, kegiatan Taraweh, atau kegiatan kajian untuk sahur, setelah sahur, itu topik-topiknya juga, dan pembicaranya juga banyak. Kurang lebih sama. Menyampaikan kegelisahan yang sama," ucapnya.
Baca Juga: Viral Keluhan PKL di Trotoar UGM, Satpol PP Sleman: Tunggu Keputusan UGM
"Sehingga kalau teman-teman, terutama Mas Raja [Juli Antoni] itu hanya melihat Pak Anies saja, itu salah menurut saya, karena pembicaraan yang lain pun sama," imbuhnya.
Tema Ramadan Berdaya
Yusuf mengatakan pada tahun ini Maskam UGM mngusung tema 'Ramadan Berdaya'. Tak berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, sejumlah pembicara terkemuka yang ahli di bidangnya kembali diundang.
Pemilihan tokoh-tokoh itu pun sudah melalui kajian yang panjang. Sehingga tokoh yang diundang dipastikan relevan dengan bidang atau materi yang dipilih dari turunan tema besar tadi.
"Jadi setiap tema itu pasti ada TOR-nya, ada term of reference-nya. Apa yang kami, apa dasar argumen pemilihan tema, kemudian juga apa yang kami harapkan menjadi topik yang dibawakan oleh pembicara dan sebagainya," kata Yusuf.
"Nah kemudian itu yang kami berikan kepada pembicara, dan diharapkan pembicara itu berpegangan kepada tema dan TOR yang kami usulkan," sambungnya.
- 1
- 2
Berita Terkait
-
Pelestarian Naskah Kuno Ikut Terdampak Efisiensi Anggaran, Pakar Kearsipan UGM Dorong Keseriusan Pemerintah
-
Kisah Soeharto, Jamaah Masjid Bantul yang Menghembuskan Nafas Terakhir Setelah Salat Subuh
-
Mafia Migas Diduga Merajalela di Pertamina Patra Niaga, Publik Harus Dapat Kompensasi
-
Gelombang PHK Meledak, Respons Minim Pemerintah dan Potensi Peningkatan Angka Pengangguran
Terpopuler
- Drawing Round 4 Kualifikasi Piala Dunia: Timnas Indonesia Masuk Pot 3, Siapa Lawannya?
- 7 Rekomendasi Mobil Bekas Murah Berdesain Mewah: Harga Mulai Rp 60 Jutaan
- 6 Mobil Bekas Sedan di Bawah Rp30 Jutaan: Perawatan Mudah, Lunas Tanpa Cicilan
- 3 Negara yang Sebaiknya Tidak Jadi Lawan Timnas Indonesia di Round 4, Potensi Gangguan Non Teknis
- 8 Pilihan Bedak yang Semakin Berkeringat Semakin Bagus, Harga Mulai Rp32 Ribuan!
Pilihan
-
Daftar 13 Negara yang Lolos ke Piala Dunia 2026: Masih Ada Tempat Buat Timnas Indonesia
-
Shin Tae-yong Masuk Rumah Sakit, Sempat Komentari Timnas Indonesia vs Jepang
-
7 HP di Bawah Rp2 Juta Memori 128 GB: Kamera Resolusi Tinggi, Aman Simpan Dokumen
-
5 Rekomendasi Mobil Bekas Murah Berdesain Mewah, Mulai Rp 65 Jutaan dan Cocok untuk Anak Muda!
-
Striker Jepang Akui Mudah Bikin Gol Indah ke Gawang Timnas Indonesia
Terkini
-
PSIM Yogyakarta Geber Persiapan Liga 1: Pemain Asing Baru Siap Unjuk Gigi?
-
Nikel Raja Ampat, Pengamat UGM Sebut Kerugian Lebih Besar dari Keuntungan
-
COVID-19 Muncul Lagi di Jogja, Dinkes Peringatkan Warga Tingkatkan Kewaspadaan
-
Sekolah Rakyat Gandeng TNI/Polri, Disiplin Ala Militer untuk Anak Miskin?
-
Remaja Tewas Dihajar di Angkringan Sleman: Polisi Tangkap 5 Pelaku, 2 Masih Buron