SuaraJogja.id - Jalan Tol Jogja-Solo Segmen Prambanan-Tamanmartani bakal dibuka fungsional pada Lebaran 2025 nanti. Pembukaan ruas tersebut diperkirakan bakal memangkas waktu tempuh hingga 20 menit.
Hal ini disampaikan oleh Direktur Utama PT Jasamarga Jogja-Solo (JMJ), Rudy Hardiansyah. Dia menyebut hal itu pun belum optimal mengingat kecepatan yang masih dibatasi dan jarak tol fungsional yang bisa dilalui.
Disampaikan Rudy, ruas fungsional Prambanan-Tamanmartani memiliki panjang 6,7 km. Sementara untuk kecepatan kendaraan yang melintas dibatasi hanya 40 km/jam saja.
"Ya [hemat waktu 20 menit]. Jadi prediksi mungkin butuh 10 menit, dari Prambanan sampai ke Tamanmartani, kalau di luar apalagi Lebaran padat mungkin bisa jauh lebih, bisa setengah jam," kata Rudy saat ditemui di exit tol Tamanmartani, Jumat (21/3/2025).
Selain itu, Tol Jogja-Solo Segmen Klaten-Prambanan pun kembali beroperasional secara fungsional. Segmen tersebut memiliki panjang 8,6 km dan dibuka pada 24 April 2025 esok.
Rudy bilang segmen Prambanan-Tamanmartani sendiri disiapkan untuk antisipasi kepadatan di ruas Klaten-Prambanan. Apabila kondisi di ruas Klaten-Prambanan sudah terlalu padat maka alur kendaraan bakal dipecah menuju keluar ke exit tol Tamanmartani.
"Jalan fungsional ini memang jalan yang masih dalam tahap konstruksi, tapi secara perkerasannya sudah bisa dilalui untuk dilintasi oleh pemudik," tuturnya.
"Meskipun kenyamanannya mungkin masih ada beberapa yang tidak sesuai dengan harapan, karena ini memang jalan yang masih dalam tahap pengerjaan, tapi untuk bisa dilalui cukup bisa menghemat waktu dan sebagai alternatif bagi pemudik," imbuhnya.
Ruas tol Prambanan-Tamanmartani itu hanya akan dibuka mulai pukul 06.00 - 17.00 WIB. Operasional itu pun hanya berlaku satu arah.
Baca Juga: Masyarakat Diimbau Waspada Potensi Keracunan serta Bijak Konsumsi Daging saat Lebaran
"Jadi pada saat mudik hanya dikhususkan untuk arah dari Solo ke Jogja. Kemudian arus balik kita alirkan dari Jogja ke arah Solo, hanya untuk kendaraan golongan satu," imbuhnya.
Terkait teknis pembukaan ruas tersebut, kata Rudy tetap akan mempertimbangkan diskresi kepolisian. Namun dia memastikan konstruksi sudah disiapkan untuk bisa digunakan.
"Kami secara konstruksi kami sudah siapkan untuk bisa dibuka, tapi waktu kapan dibukanya itu tergantung dari bapak-bapak dari kepolisian, karena nanti ada beberapa indikator yang menjadi pertimbangan apakah itu perlu dibuka, dibuka berapa lama, dan itu banyak hal yang nanti perlu kami koordinasikan juga dengan pihak kepolisian," tandasnya.
Fungsional Tol Jogja-Solo dari Klaten-Tamanmartani Masih Gratis
Direktur Utama PT Jasamarga Jogja-Solo (JMJ), Rudy Hardiansyah memastikan bahwa masyarakat yang melintas Tol Jogja-Solo Segmen Klaten-Prambanan belum akan dikenakan tarif saat periode mudik Lebaran 2025 nanti.
Pengemudi hanya diwajibkan tetap melakukan tapping saja pada gerbang tol Prambanan. Dia bilang tapping itu bertujuan untuk membayar transaksi di ruas yang telah dilewati sebelumnya.
"Klaten-Prambanan belum bertarif, tapi tetap pengguna jalan harus nge-tap untuk transaksi yang di ruas sebelumnya," kata Rudy saat ditemui di exit tol Tamanmartani, Jumat (21/3/2025).
Selain segmen Klaten-Prambanan, jalur fungsional yang rencananya akan difungsionalkan yakni segmen Prambanan-Tamanmartani. Sehingga dua jalur itu masyarakat dapat memanfaatkan tol Jogja-Solo sepanjang 15,3 km pada Lebaran nanti.
Perjalanan dari Klaten hingga ke exit tol Tamanmartani itu bahkan bakal diberlakukan secara gratis. Adapun segmen Prambanan-Tamanmartani sendiri baru akan difungsionalkan sepanjang 6,7 km dan Klaten-Prambanan 8,6 km.
Saat ini pihaknya tengah mempersiapkan pengoperasian segmen Klaten-Prambanan secara penuh 24 jam. Sedangkan untuk Prambanan-Tamanmartani memang dipastikan dibatasi hingga setengah hari saja.
"Kita sedang ngejar supaya bisa operasi, kalau jalan yang sudah full operasi kan memang harus buka 24 jam. Yang fungsional yang dibatasi siang yang dari Prambanan sampai ke Tamanmartani ini," ujarnya.
Disampaikan Rudy, segmen Klaten-Prambanan itu sudah sempat dibuka fungsionalkan pada libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) kemarin. Usai Nataru, pengembang tol terus mempercepat penyelesaian termasuk pada tahap uji laik fungsi.
"Dalam beberapa bulan terakhir sudah kita selesaikan dan sekarang sedang proses uji laik fungsi. Setelah keluar izin operasi, mestinya sudah bisa beroperasi full. Itu segmen Klaten-Prambanan, kurang lebih sepanjang 8,6 km," paparnya.
Rudy bilang tim uji laik sudah turun untuk memeriksa ruas tersebut. Sedangkan untuk beberapa catatan perbaikan yang disampaikan sudah ditindak lanjuti dan dilaporkan kembali.
"Sebetulnya tim uji laik sudah turun, catatan terhadap perbaikan sudah kita tindak lanjuti, dan kita laporkan juga, cuma mereka perlu melakukan pemeriksaan ulang. Hari ini sudah ada timnya, mudah-mudahan sesuai rencana, kalau semua sudah close, mestinya kita bisa operasikan sesuai rencana," pungkasnya.
Berita Terkait
-
Gedung DPRD DIY Ditutup Kain Putih Pasca Kericuhan, Sri Sultan HB X Ingatkan Demo Tak Harus Anarkis
-
Sempat Ricuh di DPRD DIY, Massa Jogja Memanggil Akhirnya Dipaksa Mundur
-
Massa Jogja Memanggil Lakukan Aksi Vandalisme dan Lempar Sampah ke Gedung DPRD DIY
-
3 Juta Wisatawan Serbu Jogja Lebaran Ini, Polda DIY Siapkan Rekayasa Lalu Lintas
Terpopuler
- Link Download SKB 3 Menteri Libur 18 Agustus 2025 PDF, Cek Jadwal Libur Nasional Terbaru
- Setelah BYD Atto 1 Datang, Berapa Harga Wuling Binguo Sekarang?
- 7 Orang Kena OTT, Satu Tim KPK Masih Menunggu di Sulawesi Selatan
- Kenapa Disebut 9 Naga? Tragedi Tewasnya Joel Tanos Cucu '9 Naga Sulut' Jadi Sorotan
- Garap Creative Financing, Pemprov DKI Jakarta Buka Peluang Kolaborasi
Pilihan
-
PPATK Ungkap ada Rekening Tidak Aktif Selama 35 Tahun
-
3 Rekomendasi HP 5G Murah dari Xiaomi Terbaru Agustus 2025, Harga mulai Rp 2 Jutaan
-
8 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan Terbaik Agustus 2025, Selalu Jadi Andalan
-
Gaduh Data Ekonomi RI Hingga PBB Diminta Lakukan Investigasi
-
Kalah di Kandang Sendiri, Persebaya 'Tertipu' Hasil Pramusim PSIM Yogyakarta?
Terkini
-
Kado Pahit HUT RI? Payment ID Ancam Kemerdekaan Privasi, Semua Transaksi Terhubung NIK
-
Mural One Piece Dihapus, Pemuda Sleman Lawan dengan Pesan Menohok: Kebenaran Akan Terus Hidup!
-
Investasi Bodong hingga Rp9,9 Miliar Terbongkar: WN Korea Dideportasi dari Yogyakarta!
-
Beda Versi Polisi dan RT Soal Laporan Judol Rugikan Bandar: Tak Ada Warga yang Curiga!
-
Dibalik Triplek Kusam: Begini Wujud Markas Judi Online yang Dibongkar Polda DIY