"Sekali lagi mudah-mudahan biar Tamansiswa nanti berkenan, karena kami tidak bisa paksa. Kalau berkenan, saya akan total untuk membantu. Kemudian kita ajukan ke Kementerian Sosial, biar menjadi sekolah rakyat. Boarding tidak bayar, dari SD sampai SMK, kan keren," ujar dia.
Selaras dengan Hasto yang akan menerapkan Sekolah Rakyat, Pemda DIY juga sudah bersiap untuk membangun sekolah bagi siswa kurang beruntung itu.
Pemda DIY nantinya akan membangun Sekolah Rakyat di Pandak, Bantul di lahan seluas 5 hektar.
"Proses verifikasi lokasi oleh tim pusat dari Kementerian Sosial. Lokasi utama yang telah disiapkan Pemda DIY berada di depan SMK Negeri 1 Pandak, Bantul. Kita akan bekerja sama antara Dinas PUP-ESDM, Dinas Pendidikan, dan Dinas Sosial," papar Sekda DIY, Beny Suharsono.
Bangunan sepenuhnya akan dibangun oleh pemerintah pusat melalui Kemensos dan tidak akan mengganggu aktivitas belajar mengajar di sekolah yang sudah ada di sekitar lokasi.
Seluruh sarana dan prasarana juga disiapkan Kemensos, termasuk asrama. Dengan demikian para siswa bisa tinggal di asrama, termasuk disediakan makan.
Sekolah Rakyat yang menjadi kewenangan Pemda DIY, nantinya akan dimanfaatkan bagi siswa setingkat Sekolah Lanjutan Tingkat Atas (SLTA) atau SMA.
Hal ini berbeda dari kabupaten/kota yang memiliki kewenangan di tingkat Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP).
Diperkirakan Pemkab Kulon Progo, Bantul, dan Gunungkidul yang rencananya membangun Sekolah Rakyat untuk dua jenjang pendidikan tersebut.
Baca Juga: Tanggapi Langkah Tarif Trump, Wali Kota Jogja: Kuatkan Produk Lokal!
Berita Terkait
Terpopuler
- Dulu Dicibir, Keputusan Elkan Baggott Tolak Timnas Indonesia Kini Banjir Pujian
- Lupakan Brio, Ini 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Sporty dan Irit Mulai Rp60 Jutaan
- Siapa Brandon Scheunemann? Bek Timnas Indonesia U-23 Berdarah Jerman yang Fasih Bahasa Jawa
- Di Luar Prediksi! 2 Pemain Timnas Indonesia Susul Jay Idzes di Liga Italia
- Ayah Brandon Scheunemann: Saya Rela Dipenjara asal Indonesia ke Piala Dunia
Pilihan
-
RI Cari Celah! CPO, Kopi, Hingga Nikel Bisa Dapat Tarif 0 Persen di AS
-
Kinerja Bisnis Meroket di Triwulan II 2025, BI Ungkap Sektor Ini Jadi Motor Penggerak!
-
182 Juta Batang Rokok Ilegal Disita, Pabrik Kena Sanksi Miliaran!
-
Farel Prayoga Ditipu Keluarga Sendiri: Uang Ratusan Juta Ludes untuk Beli Kuda!
-
Jelang Akhir Pekan, Harga Emas Antam Turun Tipis Jadi Rp 1.917.000/Gram
Terkini
-
Parkir ABA Ketandan: Lebih Kecil, Bertahap, Tapi Lebih Canggih? Ini Rinciannya
-
Aksi Heroik Berujung Penjara? Fortuner Pelat Jogja yang Viral Bantu Ambulans di Riau Terancam Pidana
-
32 Komunitas Berlaga di BRImo SIP Padel League 2025, BRI Dukung Generasi Muda Aktif untuk Sehat!
-
DIY Aman dari Lonjakan Harga Beras, Ini Strategi Bulog Yogyakarta dengan Beras SPHP
-
APBD Bantul 2025 Naik: Wabup Ungkap Alasan dan Dampaknya