Scroll untuk membaca artikel
Muhammad Ilham Baktora | Hiskia Andika Weadcaksana
Kamis, 10 April 2025 | 21:55 WIB
Hujan lebat yang menghantam Sleman membuat pohon roboh hingga menimpa rumah, Kamis (10/4/2025). (dok.Istimewa)

Hujan, meskipun penting bagi kehidupan, dapat menyebabkan bencana alam di perkotaan seperti banjir, tanah longsor (di daerah pinggiran kota yang berbukit), dan genangan air. Berikut beberapa tips untuk menghindari dampak buruk hujan di kota:

Persiapan Individu dan Keluarga:

* Pantau Informasi Cuaca: Selalu periksa ramalan cuaca dari sumber yang terpercaya (BMKG, aplikasi cuaca, berita) untuk mengetahui potensi hujan deras.
* Siapkan Tas Siaga Bencana: Isi tas dengan perlengkapan penting seperti:
* Air minum
* Makanan ringan tahan lama (biskuit, abon)
* Obat-obatan pribadi
* Pakaian ganti
* Senter dan baterai cadangan
* Kotak P3K
* Uang tunai
* Dokumen penting yang sudah dilaminasi atau dimasukkan dalam wadah kedap air
* Amankan Barang Berharga: Simpan dokumen penting, barang elektronik, dan barang berharga lainnya di tempat yang tinggi dan aman dari air.
* Pastikan Saluran Air di Rumah Berfungsi Baik: Bersihkan talang air, selokan di sekitar rumah, dan saluran pembuangan air lainnya secara berkala.
* Asuransi: Pertimbangkan untuk memiliki asuransi rumah atau properti yang mencakup risiko banjir.
* Rencanakan Rute Evakuasi: Ketahui rute evakuasi terdekat dan tempat aman jika terjadi banjir. Diskusikan rencana ini dengan keluarga.
* Matikan Listrik: Jika air mulai masuk ke rumah, segera matikan aliran listrik dari saklar utama untuk menghindari risiko korsleting.

Saat Hujan Deras:

Baca Juga: Libur Lebaran di Sleman, Kunjungan Wisatawan Melonjak Drastis, Candi Prambanan Jadi Primadona

* Hindari Bepergian: Jika tidak ada keperluan mendesak, sebaiknya tetap berada di rumah atau tempat yang aman. Hindari berkendara saat hujan deras karena jarak pandang terbatas dan jalanan licin.
* Waspada Terhadap Lingkungan Sekitar: Perhatikan tanda-tanda potensi banjir atau tanah longsor, seperti peningkatan ketinggian air yang cepat, suara gemuruh, atau retakan pada tanah.
* Jangan Terobos Genangan Air: Jika terpaksa melewati genangan air, perhatikan kedalamannya. Hindari menerobos genangan air yang terlalu tinggi karena dapat merusak kendaraan dan membahayakan keselamatan.
* Cari Tempat Tinggi: Jika terjebak banjir, segera cari tempat yang lebih tinggi dan aman.
* Hubungi Layanan Darurat: Jika membutuhkan bantuan, segera hubungi nomor layanan darurat (112 atau nomor layanan darurat setempat).

Peran Aktif dalam Komunitas:

* Ikut Serta dalam Kegiatan Gotong Royong: Berpartisipasilah dalam kegiatan membersihkan lingkungan, selokan, dan sungai di sekitar tempat tinggal.
* Laporkan Masalah Drainase: Laporkan masalah drainase atau tumpukan sampah yang berpotensi menyebabkan banjir kepada pihak berwenang setempat.
* Edukasi Diri dan Orang Lain: Tingkatkan kesadaran tentang risiko banjir dan cara pencegahannya kepada diri sendiri, keluarga, dan masyarakat sekitar.
* Dukung Program Pemerintah: Dukung program pemerintah dalam penanggulangan banjir, seperti normalisasi sungai, pembuatan waduk, dan sistem drainase yang lebih baik.

Load More