SuaraJogja.id - SD Negeri Minomartani 2 di Ngaglik, Kabupaten Sleman kembali mengalami kekurangan siswa.
Pasalnya pada tahun ajaran 2025/2026 ini hanya ada dua siswa yang duduk di bangku kelas 1 sekolah tersebut.
Lina Setiawati selaku Wali Kelas 1 SDN Minomartani 2 mengakui memang fenomena ini bukan kali pertama terjadi. Dia menuturkan bahwa tahun sebelumnya pun jumlah siswa baru hanya dua orang.
"Tahun lalu dua juga," ujar Lina, kepada wartawan, Senin (14/7/2025).
Diungkap Lina, kondisi ini bukan tanpa sebab. Dia menyebut bahwa jumlah anak usia sekolah di wilayah tersebut memang menurun drastis.
Alih-alih jumlah anak usai sekolah yang terus bertumbuh justru area sekitar masih didominasi oleh penduduk lanjut usia (lansia) yang mencapai hampir 80 persen.
"Memang populasi anak di sini [sedikit], Pak RT, Pak RW itu sudah lapor ke kita, datanya 80 persen lansia di sini," ungkapnya.
Lina bilang bahwa banyak pasangan muda yang justru memilih untuk merantau ke luar kota dan membawa serta anak-anak mereka. Hal ini membuat desa kekurangan anak usia SD.
Sehingga setiap tahun sekolahnya sulit menerima murid dalam jumlah ideal.
Baca Juga: SD Negeri Sepi Peminat: Disdik Sleman Ungkap Penyebab dan Solusi Atasinya
"Jadi anak-anak ada, tapi ya tidak mencukupi sesuai ini," tuturnya.
Kendati hanya mengajar dua siswa, Lina tetap menjalankan proses belajar dengan pendekatan bertahap.
Apalagi salah satu dari dua anak yang baru masuk di kelas 1 itu mereka bahkan tak mengenyam pendidikan taman kanak-kanak (TK). Meskipun memang usianya sudah masuk kriteria untuk SD.
"Kita enggak langsung ke materi tapi selama 3 bulan di awal ya, apalagi ini yang satu enggak TK juga," ucapnya.
Lina menegaskan tetap semangat dan berkomitmen untuk mengajar dua orang siswa tersebut.
Selain itu, ia melihat justru hal ini sebagai kesempatan untuk memberikan perhatian maksimal.
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Suzuki Dibawah Rp 100 Juta: Irit, Murah, Interior Berkelas
- 6 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan RAM 8 GB Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Juli 2025
- 5 Serum Viva untuk Flek Hitam Usia 40 Tahun Keatas, Hempaskan Penuaan Dini
- Klub Presiden Prabowo Subianto Garudayaksa FC Mau Rekrut Thom Haye?
- 10 Rekomendasi Mobil Bekas Keluarga untuk 8 Penumpang: Murah, Nyaman, Irit
Pilihan
-
Blak-blakan! Jokowi Ungkap Tujuan Perubahan Lambang PSI dari Mawar ke Gajah
-
Catut RANS Entertainment, Penipuan Bisnis Kecantikan di Pekanbaru Rugikan Rp6,8 Miliar
-
Baru Dilantik Kurang dari Dua Bulan, Bos Pajak Sudah Pecat 7 Pegawai
-
Sah! Pemerintah Mulai Pungut Pajak dari Pedagang E-commerce
-
Sri Mulyani Mulai Sasar Makanan Ringan Bernatrium, Siap-siap Kena Cukai!
Terkini
-
Aksi Nekat di Sleman Berujung Apes, Pencuri Kepergok, Barang Curian Ditinggal
-
Anies Kritik Gaya Kepemimpinan Teknokrasi: Selamatkan Lingkungan Butuh Sentuhan Emosi
-
Hingga Akhir Kuartal II, Vanguard Jadi Pemegang Saham Asing Terbesar Milik BBRI
-
Terjadi Ketimpangan Fasilitas Desa dan Kota soal PET Scan, Nyawa Pasien Kanker di Ujung Tanduk
-
Polda DIY Grebek Peredaran Miras Ilegal: 1.672 Botol Diamankan, Apa Selanjutnya?