Akses ke Tanah Suci Ditutup, 1.132 Jamaah Sleman Terancam Gagal Berhaji

Pemerintah Arab Saudi mengeluarkan kebijakan untuk menutup sementara kedatangan jamaah ke tanah suci.

Galih Priatmojo
Kamis, 27 Februari 2020 | 12:02 WIB
Akses ke Tanah Suci Ditutup, 1.132 Jamaah Sleman Terancam Gagal Berhaji
Kasi Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kemenag Sleman, Sugito, Kamis (27/2/2020). [Uli Febriarni / Kontributor]

"Setelah itu menentukan sehat atau tidak, penentuan, baru dientry dan Kemenag umumkan pelunasan haji," ujarnya.

Sejauh ini, Dinkes Sleman belum memberikan pendampingan atau imbauan khusus kepada calon jamaah, perihal upaya mencegah penyakit pneumonia Wuhan.

"Penanganan kaitan corona langsung Kemenkes. Vaksin flu juga belum diwajibkan," tuturnya.

Ia menambahkan, bila sudah ada pemberitahuan resmi berbentuk edaran soal penutupan oleh otoritas di tanah suci, maka otomatis informasi juga akan diberikan ke biro travel.

Baca Juga:Resmi, PSS Sleman Rekrut Misbakus Solikin

"Biro travel ada sekitar 40 di Sleman, ada yang aktif dan ada yang tidak jalan. Terkadang ada juga yang masih terdaftar tapi tidak beroperasi lagi. Di antara biro itu ada juga yang berupa cabang dan terdaftar di Kanwil," kata dia.

Eka mengatakan, ada pula biro yang membuka layanan namun tidak melaporkan diri ke Kanwil.

Kontributor : Uli Febriarni

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak