SuaraJogja.id - Semenjak kerusuhan antara massa driver ojol dan diduga kelompok debt collector (DC) di Jalan Babarsari, Desa Caturtunggal, Kecamatan Depok, Kabupaten Sleman, Kamis (5/3/2020), beredar sejumah video yang menunjukkan driver ojol menjadi korban penganiayaan. Salah satunya disebut-sebut merupakan seorang ibu.
Video itu dibagikan akun resmi Instagram @ndorobeii pada Kamis (5/3/2020). Menurut situasi di video, lokasi kejadian di Jalan Babarsari, dekat SRC Toko Pojok.
Di video itu, tampak seseorang berjaket ojol, mengenakan helm, celana panjang, dan sepatu meringkuk di tanah, melindungi diri. Ia dipukuli seorang pria bertelanjang dada san satu lagi berjaket hitam.
Sepanjang video, ia hanya terbaring ke samping sambil mendekatkan kepala dan lututnya serta memgangi kepalanya. Sesekali dirinya juga bergerak seperti menahan kesakitan.
Baca Juga:Apresiasi Guru Agama, Pemprov Jateng Alokasikan Insentif Rp 253,7 Miliar
Akun yang menguggah video itu mengungkapkan, menurut informasi yang diterima, korban adalah wanita driver ojol.
"Ada beberapa DM, katanya ojol ini ibu-ibu ya Allah #yogyakarta," tulisnya.
Sontak, warganet mengungkapkan amarahnya. Di samping korban dipukuli lebih dari satu orang, mereka juga merasa miris dan iba karena dikabarkan korban adalah seorang wanita.
"Ya Allah pada enggak punya hati," tulis @nickidwi.
"Enggak malu tuh yang digebukin ibu-ibu (perempuan)? Main keroyokan pula... Emang itu beneran laki? Serius nanya," komentar @juzfar_asokafurnituree.
Baca Juga:Usianya Nyaris 40 Tahun, Buku 'Peramal' Corona Sejak 1981 Ludes Diserbu
"Apa sudah enggak ada lagi rasa kemanusiaan?" tambah @theresamufrz.
- 1
- 2