"Kami meniadakan tiket terusan bagi wisatawan untuk mengurangi penyebaran bahaya COVID-19,” ujarnya.
Selain itu, pihaknya juga telah membentuk Satgas Pencegahan Penyebaran COVID-19 yang bertugas untuk melakukan tindakan preventif di lingkungan Taman Wisata Candi. Sebagai bentuk pencegahan, pihaknya juga akan melakukan penyemprotan disinfektan ke seluruh kawasan Taman Wisata Candi, meliputi area parkir, gerbang masuk utama, dan fasilitas-fasilitas lain di dalam kawasan, seperti toilet, musala, dan shelter, yang dimungkinkan digunakan sebagai tempat berkumpulnya wisatawan.
"PT TWC akan bekerjasama dengan Balai Konservasi dan Balai Pelestarian Cagar Budaya untuk penyemprotan disinfektan di area Candi," tambahnya.
Hal ini dilakukan sebagai langkah efektif dalam menurunkan potensi penyebaran COVID-19. Selain itu, PT TWC juga akan melakukan fogging untuk antisipasi penyebaran nyamuk demam berdarah di lingkungan Taman Wisata Candi. Satgas ini selain untuk pencegahan COVID-19, juga memiliki tugas untuk memantau area yang berpotensi sebagai sumber terjangkitnya penyakit demam berdarah.
Baca Juga:Antisipasi Wabah Corona, Jumlah Pengunjung Wisata Candi di Sleman Dibatasi
Kontributor : Julianto