Himpitan Ekonomi Paksa Sugiyanto Tak Bisa Patuhi Protokol Kesehatan

Sugiyanto, satu dari sekian nelayan di pesisir pantai Depok yang 'terpaksa' melanggar protokol kesehatan demi tetap memenuhi kebutuhan.

M Nurhadi | Mutiara Rizka Maulina
Rabu, 10 Juni 2020 | 15:36 WIB
Himpitan Ekonomi Paksa Sugiyanto Tak Bisa Patuhi Protokol Kesehatan
Sugiyanto menunjukkan hasil tangkapan ikan di Pantai Depok Rabu (10/6/2020). [Suarajogja.id / Mutiara Rizka]

"Ya gak mungkin jaga jarak, gimana caranya. Wong susah kok," imbuhnya. 

Suarajogja.id mengamati, sebagain besar nelayan di Pantai Depok sudah menggunakan masker kain, meskipun masih berkerumun. Rumah makan di sekitar Pantai Depok juga sudah menyediakan tempat cuci tangan dengan sabun. Sementara untuk Alat Pelindung Diri (APD) lainnya, seperti sarung tangan dan face shield belum nampak ada yang menggunakan. 

Ketua Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Pantai Depok, Tarmanto saat ditemui Suarajogja.id menyampaikan adanya penurunan jumlah tangkapan ikan beberapa pekan terakhir.

Sepekan belakangan misalnya, gelombang tinggi berdampak besar pada penurunan jumlah tangkapan ikan yang diperoleh oleh nelayan.

Baca Juga:Pengemudi Ojol yang Kecelakaan Positif Corona, Ini Penjelasan RSUD Soetomo

"Ikan itukan tergantung musim, sekarang itukan musim angin dari Timur, biasanya ikan langka," ujarnya. 

Selama pandemi ini, Tarmanto merasakan penurunan harga ikan. Selain itu, hasil tangkapan yang biasa diekspor juga tidak bisa dipasarkan sehingga harga jual ikan menurun hingga mencapai 20 persen.

Ikan bawal yang sebelumnya dijual seharga Rp 250 ribu, saat ini dihargai seharga Rp 200 ribu saja. Sementara, udang yang semula Rp 100 ribu saat ini hanya Rp 80 ribu saja

Sejujurnya, ia mengaku khawatir terpapar virus corona selagi bekerja. Namun, tak hanya dirinya, para nelayan tidak memiliki pilihan lain selain tetap melaut meski ditengah pandemi.

Sejauh ini, Satgas Covid-19 desa setempat tetap rutin menyampaikan himbauan. Sayangnya, penerapan protokol kesehatan bagi para nelayan tidak semudah itu. 

Baca Juga:Wagub Jabar Uu: Tak Etis Kepala Sekolah Garut Punya Pistol, untuk Apa?

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak