Sejak saat itu, hampir setiap hari Lulu mengunjungi ODGJ di semak bambu itu untuk memberinya makan, juga untuk anak-anak kucingnya. Walaupun tak pernah mengobrol dengan ODGJ itu, Lulu tetap berusaha memberinya makan sesering mungkin. Ia mengungkapkan, selama ini setiap diajak bicara, ODGJ tersebut hanya bisa menjawab dengan melafalkan satu huruf -- "E".
Setelah berhari-hari memberi bantuan pada ODGJ tersebut, Lulu sendiri mengaku merasa tertolong. Ia pun menceritakan kejadian tak terduga yang ia alami, di mana ia tiba-tiba mendapat rezeki dari usahanya berjualan kecap lele khas Pati.
"Aku mau pulang ke arah Kledokan, dekat Seturan. Pas banget di lampu merah UPN, handphone-ku berdering. Enggak tahu itu nomor baru. Ragu juga mau angkat, takutnya nagih hutang kan, tapi waktu itu saya angkat teleponnya. Singkat cerita orang yang bersangkutan tanya-tanya tentang kecap yang aku jual, dan bermaksud beli grosir. Saat itu juga," tulis Lulu.
"Langsung ku sambut dong rezeki ini. Saya pulang ambil barang, lalu antar. Kebetulan lokasi dekat Stadion Maguwoharjo, yang mana ngelewatin lokasi si mas yang tadi. Sambil lewat, aku berbisik, bilang "Makasih ya mas". Karena sebenarnya, bukan aku yang bantu dia, tapi dia yang bantu aku, bantu mendoakan dengan dibalas rezeki tidak terduga. Di saat yang sama mataku merah, terharu," tutupnya.
Baca Juga:Bisa Sambil Ngopi, Serunya Main Bareng Kucing di The Cat Cabin Jakarta