Tambang Pasir Beroperasi, Krisis Air Bersih Hantui Warga Kaliurang

"Sungai itu boleh ditambang. Toh, saat ini masih aman. Warga masih menambang pasir secara manual. Tapi kalau sudah pakai alat berat, saya khawatir," ujar Supriyanto.

M Nurhadi
Sabtu, 04 Juli 2020 | 14:56 WIB
Tambang Pasir Beroperasi, Krisis Air Bersih Hantui Warga Kaliurang
Ilustrasi air. (Shutterstock)

Gangguan yang disebabkan faktor alam memang tidak bisa ditebak sehingga bisa dimaklumi. Bahkan, terkadang karena hujan deras, arus dari arah gunung bisa merusak saluran hingga warga tidak bisa menggunakan layanan air.

"Sekarang menurut saya lho, material yang di atas itu sudah tidak banyak. Jadi kalau musim hujan pun, banjirnya enggak separah yang kemarin," katanya.

Senada dengan Kecuk, Supriyanto khawatir tambang pasir di Kali Boyong dilakukan dengan menggunakan alat berat.

Pasalnya, alat berat dipastikan mengeruk material dengan jumlah yang besar. Hal itu bisa menjadi faktor yang semakin menyulitkan dalam melakukan perbaikan pipa air di tebing sungai karena jarak pipa dan dasar sungai sudah pasti bertambah dalam.

Baca Juga:Budi Minta KPK Dalami Nama yang Disebut di Sidang Suap Rehabilitasi SAH

"Sungai itu boleh ditambang. Toh, saat ini masih aman kok. Warga masih menambang pasir secara manual. Tapi kalau sudah pakai alat berat, itu yang saya khawatirkan. Jika ada yang rusak, mau benerin tambah susah," tandasnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak