Keturunan HB II Minta Inggris Pulangkan Jarahan, Ini Kata Pemerhati Sejarah

"Harta benda Keraton, naskah-naskah, diambil semuanya. Bahkan kancing baju milik Sultan [HB II] saat itu juga diambil."

Eleonora Padmasta Ekaristi Wijana | Muhammad Ilham Baktora
Senin, 27 Juli 2020 | 19:07 WIB
Keturunan HB II Minta Inggris Pulangkan Jarahan, Ini Kata Pemerhati Sejarah
Miniatur Keraton Yogyakarta dan Tugu Pal Putih atau Tugu Golong Gilig - (SUARA/Eleonora PEW)

"Ini penting diketahui masyarakat [sejarahnya]. Jadi seperti nilai nasionalisme dan patriotisme, bukan pada nilai kepemilikan asetnya [Keraton Yogyakarta], tapi pada konteks negara, maka dari itu, saat ini tinggal bagaimana negara mengambil keputusan," terang dia.

Hingga kini, negosiasi untuk pengembalian aset tersebut selalu dilakukan negara, seperti pengembalian pusaka Diponegoro dan Keris Nogo Siluman beberapa waktu lalu.

Sebelumnya diketahui, aset berupa batangan emas sebanyak 57 ribu ton diminta Keturunan Raja Yogyakarta HB II untuk dikembalikan dari Inggris. Tak hanya emas, naskah-naskah yang juga diambil oleh Raffles diminta dikembalikan sebagai bentuk upaya menjaga sejarah DI Yogyakarta.

Baca Juga:Alun-alun Utara Keraton Solo Tiba-tiba Ditutup, Pedagang Risau

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak