"Cuma hukum rimba yang cocok buat mereka. Tak apalno raine wong-wong kuwi, pethuk aku entek nyawane (Aku hafalkan wajah orang-orang itu, bertemu aku hilang nyawanya-red)," tulis akun @rondiyan1.
"Bagaimana jika kejadian ini dibalik budaya arab yang digituin? Sangat miris lihatnya. Kenapa budaya sendiri sangat mereka benci. Duh Gusti," komentar akun @WiroSablengKW.
Sementara akun @OmWika mengatakan, "Kalo saya sih santai saja. Keris dibakar tidak akan menghilangkan jawaku, budaya gak akan hilang hanya karena bendanya dibakar. Harusnya sama kaya ketika agama mereka dihina. Tapi saya yakin mereka bakal reaktif kalo surban mereka juga dibakar. Saya sih bukan mereka yang imannya cetek,"
Keris sendiri, merupakan salah satu warisan budaya Jawa. Dulunya keris digunakan sebagai senjata dalam melakukan pertempuran. Saat ini, keris masih sering digunakan dalam pelaksanaan acara-acara kebudayaan, salah satunya pernikahan pengantin suku jawa.
Baca Juga:Baliho Cabup Bantul Sudah Terpasang, Bawaslu: Belum Bisa Kita Tindak