SuaraJogja.id - Sebuah insiden mobil terbakar terjadi di Jalan Kaliurang KM 6,3, Ngaglik, Sleman, Sabtu (3/9/2020) malam. Kebakaran mobil itu pun sempat viral di jejaring media sosial.
Dari informasi yang dihimpun, mobil yang terbakar hebat itu jenis Grand Max berwarna putih yang tengah mengantar dua penumpang.
Seorang saksi mata, Boni (33) mengetahui kejadian tersebut sekitar pukul 19.30 wib. Saat itu dirinya tengah memarkirkan kendaraan pelanggan di sebuah tempat laundry di jalan setempat.
"Mobil putih ini datang dari utara, tiba-tiba ke pinggir jalan depan BPR BDE. Setelah menepi, asap putih keluar dari dalam mobil, ada api yang menyambar dari bawah," ujar Boni yang juga petugas parkir ditemui wartawan, Minggu (4/9/2020).
Baca Juga:DIY Tambah 72 Kasus Baru, 38 Santri di Sleman Tertular COVID-19
Boni menjelaskan peristiwa tersebut mengundang warga dan orang sekitar membantu untuk memadamkan api. Beberapa warga membawa Alat Pemadam Api Ringan (APAR) untuk memadamkan api yang keluar dari jok mobil pengemudi.
"Memadamkannya pakai APAR, ada juga warga yang membawa air. Tapi waktu itu tidak disiram karena takut malah membuat percikan listrik," jelas dia.
Boni mengatakan, tidak ada mobil pemadam kebakaran yang datang. Mobil dipadamkan oleh warga dan karyawan toko sekitar dengan cepat.
"Mungkin sekitar 15 menit selesai dipadamkan apinya. Tapi masih ada asap tebal sehingga susah melihat jalan. Akhirnya membuat jalan ini macet sampai APILL ring road Utara," kata dia.
Setelah pemadaman selesai, mobil dievakuasi menggunakan mobil derek ke bengkel di sekitar Jalan Kaliurang.
Baca Juga:Pilu, Kasus COVID-19 Ponpes Sleman Tambah, Nakes Sampai Kelelahan Tracing
"Evakuasinya pakai mobil derek, sopir memanggil temannya untuk membantu mengantar mobil ke bengkel," jelasnya.
Seorang saksi mata lain, Prasetiyo (21) mengatakan bahwa insiden tersebut tak menyebabkan korban. Penumpang yang ada dalam mobil berhasil keluar setelah menepi.
"Tidak ada korban, setelah menepi ke depan Bank (BPR BDE) baru semuanya keluar untuk menyelamatkan diri," katanya.
Dirinya menduga jika api yang muncul di dalam mobil disebabkan karena konslet. Namun dirinya tak bisa memastikan lebih jauh.
"Jika melihat mobil bisa terbakar cepat itu biasanya ada konslet listrik, sehingga timbul api. Tapi pastinya apa belum tahu," kata dia.
Kebakaran mobil tersebut sempat viral di jejaring media sosial. Salah satunya seperti yang dibagikan akun @merapi_uncover.
Dalam video milik @cumarelawan yang dibagikan ulang itu tampak situasi lalu lintas sempat macet ketika terjadi kebakaran.
Terlihat juga sejumlah orang berusaha untuk memadamkan mobil yang terbakar tersebut.
Terpisah, Kasi Operasional dan Investigasi Kebakaran Bidang Pemadam Kebakaran Satpol PP Sleman, Suwandi mengaku belum mendapat laporan kebakaran mobil tersebut.
"Sejauh ini tidak ada laporan kebakaran itu. Tapi di sekitar jalan Kaliurang km 11 ada laporan kebakaran namun bukan mobil. Sebuah kulkas terbakar namun tidak sampai menyebabkan korban," katanya melalui pesan singkat.
Ia mengimbau kepada masyarakat untuk lebih waspada. Jika terjadi sebuah kebakaran, warga segera mengambil tindakan dengan menggunakan APAR.
"Jika api sudah berubah besar dan tidak bisa ditangani, lebih baik menghubungi Damkar setempat," jelasnya.