Hal ini juga bakal dirasakan oleh masyarakat sekitar yang selama ini harus memutar jalan lebih jauh.
"Selama ini, masyarakat Gayamharjo lebih sering muter lewat Klaten. Tapi kalau akses jalan di sana diperlebar juga tidak mungkin. Proyek ini rasanya memang dibutuhkan oleh masyarakat," terangnya.
Ditambahkan Rasyid, nantinya jalan baru ini akan langsung menghubungkan dengan akses ke masing-masing desa.
Dengan itu bukan hanya akses menuju Gunungkidul saja yang akan lebih nyaman tapi juga di dalam wilayah Prambanan.
Baca Juga:Mulai Dikerjakan, Ruas Jalan Prambanan-Piyungan Target Rampung Desember
"Target pembangunan mungkin dua atau tiga tahun lagi sudah bisa dimulai. Kalau untuk target selesai paling lambat sebelum 2024. Terkait pembayaran ganti untung, akhir tahun depan dimungkinkan sudah jalan," tandasnya.