"Sudah terlalu penat di Solo terus, saya dan teman-teman sudah mengagendakan untuk berlibur ke Yogyakarta. Terutama ke pantainya. Awalnya takut jika ada pemeriksaan hasil rapid test. Ternyata tak begitu ketat ketika masuk ke Yogyakarta," ujar dia.
Dihubungi terpisah, Koordinator Tempat Pemungutan Retribusi (TPR) Parangtritis, Rohmat Ridwanto menjelaskan pengunjung yang datang ke Parangtritis relatif meningkat pada libur Natal.
"Ada peningkatan kunjungan wisatawan di Parangtritis. Dibanding hari-hari sebelumnya hanya sekitar 2.500-3.000 wisatawan saja," kata Rohmat melalui pesan singkat.
Rohmat menjelaskan wisatawan lebih banyak datang dari wilayah Jawa Tengah. Namun beberapa wisatawan juga datang dari wilayah DIY.
Baca Juga:Bawa Gir di Dalam Jok Motor, Pelajar Asal Bantul Diamankan Polisi
"Kebanyakan (pengunjung) dari DIY dan Jateng," ujar dia.
Pada Jumat (25/12/2020), hingga pukul 17.00 wib pihaknya mencatat sudah 8.000 pengunjung yang masuk ke Parangtritis.
"Jumlahnya terus meningkat, pada hari sebelumnya (Kamis) pengunjung yang tercatat 6.430 orang," ungkap Rohmat.
Pihaknya tak bisa memprediksi apakah jumlah kunjungan akan terus bertambah hingga akhir tahun 2020.
"Situasi pandemi covid-19 ini tidak bisa diprediksi. Namun pada Minggu nanti jumlah kunjungan bisa lebih dari hari ini," kata dia.
Baca Juga:Hari Pertama Liburan, Kawasan Pantai di Gunungkidul dan Bantul Masih Sepi