SuaraJogja.id - Kecelakaan maut terjadi di wilayah Kapanewonan Panggang Gunungkidul, Selasa (2/3/2021) sore. Akibat peristiwa tersebut, satu orang meninggal dunia dan seorang lagi dilarikan ke rumah sakit akibat luka yang dideritanya.
Kapolsek Panggang AKP Mujiman mengatakan kecelakaan maut tersebut terjadi di jalan Kampung Padukuhan Sanglor 2 RT 02 Kalurahan Girisuko Kapanewonan Panggang. Sekitar pukul 16.45 WIB, sebuah dump truk bernomor polisi E 9759 VB melaju di jalanan menurun dari arah padukuhan Temuireng menuju Sanglor.
Sopir truk yang membawa muatan kayu gelondongan tersebut tidak menguasai laju kendaraan akibat remnya blong. Sampai di lokasi kejadian pengemudi tak bisa menguasai kendaraan. Hal tersebut menyebabkan kendaraan keluar jalur ke sebelah kanan.
"Truk lantas terperosok serta menimpa rumah warga sedalam 4 meter,"terangnya, di sela evakuasi badan truk, Selasa (2/3/2021) malam.
Baca Juga:Gahar, Sunaryanto Datang Sertijab Bupati Gunungkidul Pakai Rantis Maung
Peristiwa tersebut membuat sopir yang diketahui bernama Sukoro (44) warga Padukuhan Warak Kalurahan Girisekar, Kapanewon Panggang tewas di lokasi kejadian. Korban terjepit dibagian kemudi setelah truck yang dikemudikannya terperosok ke rumah warga.
Beruntung pemilik rumah, Suginah (55) dan anggota keluarganya tidak berada di dalam rumah. Rumah tersebut dalam keasaan kosong karena pemilik rumah tengah pergi arisan di rumah tetangganya. Sehingga peristiwa naas tersebut tidak melukai pemilik rumah kecuali merusak sebagian bangunan.
"Sopir truk sendiri terjepit cukup lama. Evakuasinya memakan waktu soalnya,"ujar Mujiman.
Jajaran Polsek Panggang yang mendapatkan laporan tersebut kemudian mendatangi lokasi kejadian untuk melakukan olah TKP. Bersama warga masyarakat Polisi kemudian mengevakuasi korban lantaran dalam posisi terjepit di bagian kemudi mobil.
Setelah korban berhasil dievakuasi kemudian dibawa ke Puskesmas Panggang II. Setelah dilakukan pengecekan dan pemeriksaan oleh petugas medis korban dinyatakan meninggal dunia.
Baca Juga:Resmi Jadi Bupati Gunungkidul, Sunaryanto Tak Ambil Gaji Selama Jadi Bupati
"Kondisi jalan di TKP memang menurun dengan kemiringan lebih dari 45 derajat. Truk hilang kendali dan terjun dari tebing ke atap sebuah rumah warga yang posisinya berada lebih rendah dari sisi jalan,"terangnya.
Proses evakuasi truk masih dilakukan hingga malam hari. Polisi masih menunggu datangnya mobil derek untuk mengangkat bangkai truk dari atap rumah milik Suginah. Garis polisi dipasang di seputaran lokasi kejadian agar warga tidak terlalu dekat mengingat posisi truk masih labil