Oksigen di RS PKU Muhammadiyah Gamping Menipis, Diperkirakan Bertahan Hingga Dini Hari

Persediaan oksigen do RS PKU Muhammadiyah Gamping menipis

Galih Priatmojo | Hiskia Andika Weadcaksana
Selasa, 20 Juli 2021 | 23:07 WIB
Oksigen di RS PKU Muhammadiyah Gamping Menipis, Diperkirakan Bertahan Hingga Dini Hari
Ilustrasi tabung oksigen. (iStockphoto/Toa55/Getty Images)

SuaraJogja.id - Persediaan oksigen medis cair di RS PKU Muhammadiyah Gamping Yogyakarta dikabarkan semakin menipis pada Selasa (20/7/2021) malam. Menurut perkiraan, persediaan oksigen yang tersisa hanya dapat bertahan hingga Rabu (21/7/2021) dini hari nanti.

Direktur Utama RS PKU Muhammadiyah Gamping Ahmad Faisal membenarkan kabar tersebut. Hingga saat ini pihaknya masih terus mengusahakan agar pasokan ketersediaan oksigen segera terpenuhi kembali.

"Kita pakai oxygen liquid dengan kapasitas tangkinya kurang lebih 5,5 ton. Saat ini oxygen liquid kita hanya bertahan sampai kurang lebih jam 03.00 [pagi], ini ada cadangan tabung oksigen [gas] mudah-mudahan cukup untuk menunggu pasokan dari samator yang rencananya berangkat dari Semarang besok pagi," kata Ahmad saat dihubungi awak media, Selasa (20/7/2021) malam.

Ahmad menjelaskan sementara ini pihaknya telah mendapat cadangan sebanyak 20 tabung oksigen milik PT Samator. Cadangan tabung itu akan diambil dari pabrik yang ada di daerah Maguwoharjo, Sleman dan direncakan datang pada malam ini juga.

Baca Juga:Bantu Pasien Covid-19 Isolasi Mandiri, Pemkot Malang Siapkan 100 Tabung Oksigen

Berdasarkan situasi yang ada kata Ahmad, cadangan 20 tabung juga tidak akan bisa bertahan dalam waktu lama. Dengan melihat kondisi pasien di sana jika memang menggunakan oksigen tabung tersebut hanya akan bertahan kurang lebih 2-3 jam saja.

Ahmad mengaku belum mengetahui secara pasti pasokan oksigen dari Semarang itu tiba. Pasalnya kedatangan akan bergantung pada jam keberangkatan itu sendiri. Pihaknya saat ini masih berfokus kepada pelayanan pasien yang terkonfirmasi positif Covid-19.

Sedangkan oksigen untuk pasien non Covid-19 hanya diperuntukkan kepada pasien ICU dan ICCU yang jumlahnya tidak banyak.

"Senantiasa berkomunikasi dengan satgas oksigen DIY, sekaligus sekaligus sebagai laporan," imbuhnya.

Sementara itu terpisah, Ketua Satuan Tugas (Satgas) Oksigen Yogyakarta Tri Saktiyana mengatakan bahwa sementara ini sudah disiapkan sebanyak 30 tabung oksigen dari PT Samator untuk backup.

Baca Juga:JNE Galang Donasi dan Kirim Tabung Oksigen Gratis untuk Rumah Sakit Seluruh Indonesia

"Sudah disiapkan Samator, tinggal PKU [Muhammadiyah Gamping] ambil. PKU juga dapat menngunakan Oksigen Konsentrator yang baru saja diterima via Dinkes DIY," ujar Tri.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak