Bantu Cukupi Ketersediaan Oksigen di Rumah Sakit, Polda DIY Salurkan 12 Ton Oksigen Cair

Ini adalah kali kedua PT Wilmar Nabati Indonesia memberikan bantuan oksigen cair sejumlah 12 ton bagi rumah sakit dan masyarakat Yogyakarta.

Eleonora Padmasta Ekaristi Wijana | Hiskia Andika Weadcaksana
Senin, 09 Agustus 2021 | 14:35 WIB
Bantu Cukupi Ketersediaan Oksigen di Rumah Sakit, Polda DIY Salurkan 12 Ton Oksigen Cair
Polda DIY menyerahkan bantuan oksigen kepada masyarakat, Senin (9/8/2021). - (SuaraJogja.id/HO-Humas Polda DIY)

Yuli menyatakan, akan ada pembagian oksigen ke sejumlah wilayah yang dituju. Sudah ada mekanisme tersendiri saat penyaluran oksigen bagi masyarakat serta pendistribusian oksigen untuk empat rumah sakit di Yogyakarta.

"Oksigen ini akan diberikan ke RS Bhayangkara 2,5 ton, RSUP Dr Sardjito 2 ton, RS Bethesda 2 ton, RSA UGM 2 ton, masyarakat Kulon Progo 1 ton serta untuk masyarakat Sleman dan kota Yogyakarta sebanyak 2,5 ton," terangnya.

Lebih lanjut, Yuli mengatakan bantuan oksigen untuk masyarakat akan dititipkan di beberapa tempat pengisian oksigen. Semua masyarakat bisa mendapatkan kesempatan untuk melakukan pengisian oksigen tersebut dengan beberapa catatan.

Salah satunya masyarakat yang hendak melakukan pengisian oksigen harus melampirkan surat keterangan dari pejabat desa setempat. Surat keterangan itu nantinya berisi bahwa saat ini yang bersangkutan maupun keluarganya sedang menjalani isolasi mandiri (isoman).

Baca Juga:Hindari Penumpukan Massa, Bupati Bantul Bakal Pindah Generator Oksigen ke Rumah Dinas

"Semua masyarakat bisa melakukan pengisian oksigen melalui agen-agen dengan menunjukan surat keterangan bahwa yang bersangkutan atau keluarganya sedang menjalani isolasi mandiri di rumah," jelasnya.

Yuli merinci oksigen sejumlah 2,5 ton yang diberikan untuk masyarakat Sleman dan Kota Yogyakarta akan dititipkan di Bayu Sari Alam (BSA), Denggung Sleman.

Pada lokasi tersebut selain memberikan oksigen juga dilaksanakan baksos dengan memberikan 300 sembako serta 300 boks masker.

"Bagi masyarakat yang sedang menjalani isoman dan membutuhkan bantuan oksigen bisa datang ke sana (BSA) untuk memperoleh oksigen gratis dengan menunjukkan surat keterangan dari kepala lingkungan (RT/RW/Dukuh) bahwa keluarganya memang sedang isoman dan memerlukan oksigen," tandasnya.

Sementara itu Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo tidak menampik kasus Covid-19 di wilayahnya masih fluktuatif. Bahkan sempat beberapa kali ketersediaan oksigen pun menjadi langka.

Baca Juga:Ketersediaan Oksigen di Jogja Minim, Bantul Beli Generator Oksigen 300 Ribu Liter per Hari

"Oleh karena itu kami berterima kasih dengan jajaran Polda DIY untuk bisa memfasilitasi dan sekaligus memberikan edukasi kepada masyarakat. Lebih-lebih dalam kesempatan kali ini dapat membantu oksigen cari karena oksigen cair ini kemarin langka," kata Kustini.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak