Dilema Petugas TPR, Hadapi Wisatawan Paksa Masuk Objek Wisata meski Masih Ditutup

Ribuan wisatawan ternyata masih nekat berusaha untuk masuk ke sejumlah objek wisata terutama yang berada di pantai selatan.

Eleonora Padmasta Ekaristi Wijana
Senin, 23 Agustus 2021 | 10:10 WIB
Dilema Petugas TPR, Hadapi Wisatawan Paksa Masuk Objek Wisata meski Masih Ditutup
Objek wisata Pantai Selatan DIY - (Kontributor SuaraJogja.id/Julianto)

SuaraJogja.id - Pemberlakuan Pengetatan Kegiaran Masyarakat (PPKM) belum juga berakhir. PPKM level 4 baru akan berakhir tanggal 23 Agustus esok hari dan sampai saat ini semua objek wisata di Gunungkidul masih ditutup.

Namun, ribuan wisatawan ternyata masih nekat berusaha untuk masuk ke sejumlah objek wisata terutama yang berada di pantai selatan. Petugas Tempat Pemungutan Retribusi (TPR)pun harus berusaha keras untuk menghalau wisatawan.

Bahkan, meski telah dijaga ketat oleh petugas gabungan, tak sedikit wisatawan memaksakan diri untuk masuk. Seperti terlihat ketika media ini menyambangi TPR Utama Baron. Ada wisatawan yang berusaha masuk melalui lajur pintu keluar TPR tersebut.

Saat itu, terlihat petugas tengah sibuk memberi sosialisasi terhadap beberapa mobil yang berniat masuk ke pantai. Namun tiba-tiba dari belakang muncul mobil berplat nomor B tancap gas mengambil lajur kanan yaitu lajur pintu keluar yang dibatasi dengan barier beton.

Baca Juga:Soal Aturan 2 Jam Berkunjung di Malioboro, Ini Respons Wisatawan dari Luar Jogja

Kontan petugas terperanjat dan ada salah seorang penjaga yang tengah duduk di kursi kecil langsung melempar tempat duduknya di jalur wisatawan tersebut. Meski wisatawan tersebut emosi namun petugas berusaha menghadapinya dengan sabar.

Wisatawan tersebut nampak terus ngeyel ingin masuk dan tetap tidak ingin balik. Beruntung saat itu ada alat berat yang melintas hendak keluar dari pantai menuju ke proyek pembangunan Jalur Jalan Lintas Selatan (JJLS). Petugas meminta alat berat untuk maju sehingga berhadap-hadapan dengan mobil wisatawan yang ngeyel tersebut. Wisatawan itupun terpaksa berjalan mundur hinggga akhirnya putar balik.

Koordinator TPR Baron, Supardi mengakui jika petugas TPR sangat dilema ketika menghadapi wisatawan yang ingin masuk ke pantai. Karena banyak wisatawan yang memaksa masuk meski sudah mengetahui jika pantai masih ditutup.

"Terus terang dilema. Sebetulnya kami juga berharap pantai segera dibuka. Kasihan juga sama pedagang di sini. Sepi,"tambahnya.

Supardi mengaku jika dalam 3 pekan terakhir banyak wisatawan yang berusaha masuk ke Gunungkidul. Dan hari Minggu ini, hingga tengah hari sudah ribuan orang yang terpaksa mereka putar balik. Jumlahnya meningkat drastis ketika memasuki akhir pekan.

Baca Juga:Klaim Kenal Baik Jokowi, Tokoh Masyarakat Ini Nekat Gelar Pentas Wayang Kulit di Masa PPKM

Kebanyakan mereka adalah kendaraan bernomor luar DIY di antaranya plat nomor AD, AA, L, ataupun R. Tak hanya kendaraan pribadi, namun juga kendaraan angkutan pariwisata.

Kontributor : Julianto

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini