Bagi Erna hal itu memang terjadi kesenjangan. Namun dirinya tak mau menanggapi terlalu jauh dan menyerahkan kepada pembeli untuk memilih kiosnya atau toko buku dengan label yang lebih ternama.
"Saya pikir malah yang di toko besar itu untuk pelanggan dengan segmentasi menengah ke atas. Jadi kan punya sasaran sendiri. Jika memang mencari harga yang murah mungkin bisa ke sini," kata dia.
![Suasana kios buku di shopping center Yogyakarta, Kamis (16/9/2021). [Muhammad Ilham Baktora / SuaraJogja.id]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2021/09/17/15299-suasana-shopping-center.jpg)
Lebih lanjut, kondisi saat ini, pelanggan masih sangat sedikit yang datang. Sehingga ada harapan besar ketika wisata Taman Pintar dibuka oleh pemerintah. Hal itu menyusul bahwa pelanggan cukup banyak dari wisatawan Taman Pintar.
Biasanya pembeli adalah orang tua dan siswa SD. Buku-buku cerita menjadi pilihan mereka setelan lelah berwisata ke Taman Pintar.
Baca Juga:Aturan Ganjil-Genap Diterapkan Akhir Pekan, Wawali Jogja Akui Bakal Rumit
Hal itu juga menjadi harapan pedagang lainnya. Wanita yang lebih senang dipanggil dengan nama Mamah itu mengatakan pelanggan biasanya juga sering dari wisatawan. Tidak hanya Taman Pintar tapi Malioboro juga menjadi penyumbang pemasukan kepada pedagang.
"Harapannya bisa dibuka kembali Taman Pintarnya. Jadi setelah dari sana, keluarnya kan di pintu tengah shopping ini. Ya akhirnya ada orang yang datang kan, awalnya tidak ada rencana membeli, tapi karena melihat banyak buku, bisa menarik untuk membeli," kata dia.
Tidak hanya wisatawan, sasaran pedagang cukup besar ke mahasiswa. Sehingga tahun ajaran baru pada September ini seharusnya menjadi momen pendapatan yang besar bagi pedagang
Namun karena PPKM dan belum adanya PTM, penghasilan pedagang juga berkurang.
"Jadi ada musimnya juga di sini. Misal tahun ajaran baru, nah itu jadi momen untuk mendapatkan penghasilan yang banyak. Bahkan jika tidak ada pandemi Covid-19, kami sampai lupa makan karena banyak melayani pelanggan," ungkap pedagang lain, Ruri.
Baca Juga:Cerita Hyatt Regency Jogja Terus Kembangkan Kreasi Demi Tarik Tamu Selama Pandemi
Bagi Ruri, penghasilan untuk memenuhi kebutuhan keluarga hanya dengan berjualan buku. Sehingga tabungan yang sebelumnya terkumpul menjadi solusi sementara untuk keluarganya bertahan hidup.