5 Universitas Murah di Jogja, UKT Mulai Rp400.000

Jogja merupakan kota yang tepat bagi calon mahasiswa karena biayanya lebih murah jika dibandingkan dengan kota lainya.

Pebriansyah Ariefana
Senin, 18 Oktober 2021 | 09:34 WIB
5 Universitas Murah di Jogja, UKT Mulai Rp400.000
Universitas Gajah Mada (UGM)

Kampus ISI Yogyakarta terletak di Jalan Parangtritis Km 6, Desa Panggungharjo, Kecamatan Sewon, Kabupaten Bantul. Institut ini mengkhususkan pada pendidikan tinggi di bidang seni, yang terkelompok ke dalam tiga fakultas, yakni Fakultas Seni Rupa, Fakultas Seni Pertunjukan, dan Fakultas Seni Media Rekam. Selain itu, ISI Yogyakarta juga telah membuka program Pascasarjana yang memiliki program S2 dan S3 untuk konsentrasi jurusan Penciptaan Seni dan Pengkajian Seni.

Biaya kuliah ISI Yogyakarta angkatan 2021 untuk jalur SNMPTN dan SBMPTN besarannya tidak berubah, sama dengan tahun sebelumnya. UKT yang dikenakan berdasarkan kemampuan orang tua atau pihak yang membiayai.

Terdapat tiga fakultas terdiri dari 20 jurusan dengan UKT setiap semester paling murah sebesar Rp500.000 dan paling mahal Rp3,5 juta. Sementara untuk mahasiswa asing Rp8 juta per semester. Khusus mahasiswa yang diterima melalui jalur mandiri diwajibkan untuk membayar Sumbangan Pengembangan Institusi (SPI) sebesar Rp 3 juta sampai dengan Rp7 juta dan dibayarkan saat registrasi mahasiswa baru.

2. Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Kalijaga

Baca Juga:Nihil Angka Kematian Akibat Covid-19, Pasien Sembuh di DIY Tambah 56 Orang

UIN Sunan Kalijaga adalah Perguruan Tinggi Agama Islam Negeri (PTAIN) pertama di Indonesia. Universitas ini didirikan pada 26 September 1956. Periode ini dimulai dengan penegerian Fakultas Agama Universitas Islam Indonesia (UII) menjadi PTAIN yang diatur dengan Peraturan Presiden Nomor 34 Tahun 1950 Tanggal 14 Agustus 1950. Pada masa ini terjadi pula peleburan PTAIN dan ADIA tentang Pembentukan Institut Agama Islam Negeri (IAIN) dengan nama Al-Jami'ah al-Islamiyah al-Hukumiyah.

Pada 2001-2010 disebut sebagai periode transformasi karena perubahan dari IAIN menjadi UIN Sunan Kalijaga. Perubahan institut menjadi universitas dilakukan untuk mencanangkan sebuah paradigma baru dalam melihat dan melakukan studi terhadap ilmu agama dan ilmu umum, yakni paradigma integrasi interkoneksi untuk mengikuti perkembangan zaman. Perubahan nama ini juga diikuti langkah nyata dengan munculnya pilihan fakultas dan jurusan umum yang ada.

UIN Sunan Kalijaga ini membuka dan menerima calon mahasiswa baru S1 pada 8 fakultas dengan 41 program studi sarjana. Program studi ini dibagi menjadi dua kelompok, yakni kelompok sains dan kelompok Islam, sosial, dan humaniora.

Secara umum, biaya kuliah yang ada di UIN Sunan Kalijaga menggunakan model Uang Kuliah Tunggal (UKT) yang dikelompokkan berdasarkan tingkat ekonomi dan penghasilan dari orang tua calon mahasiswa. Tidak ada uang gedung atau uang pangkal untuk semua jalur penerimaan mahasiswa baru UIN Sunan Kalijaga. Setiap prodi terbagi menjadi tujuh kategori berdasarkan kemampuan ekonomi. UKT ini paling murah Rp400.000 dan yang paling mahal Rp8,35 juta.

3. Universitas Negeri Yogyakarta (UNY)

Baca Juga:Gencarkan Vaksinasi Dosis 2 di RT, Selter di Warungboto Jogja Disulap Jadi Tempat Vaksin

Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) memperingati 21 Mei (1964) sebagai tanggal kelahirannya. Tanggal ini adalah tanggal berdirinya Institut Keguruan dan Ilmu Kependidikan (IKIP) Yogyakarta yang merupakan pendahulu UNY. Sejarah IKIP Yogyakarta tidak dapat dilepaskan dengan keberadaan Fakultas Pedagogik (FP) Universitas Gajah Mada (UGM) yang didirikan pada 19 September 1955.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak