Sita Ribuan Rokok Ilegal, Satpol PP DIY Ungkap Barang Berasal dari Jatim

ribuan rokok ilegal tersebut berasal dari Jawa Timur

Galih Priatmojo
Jum'at, 22 Oktober 2021 | 13:49 WIB
Sita Ribuan Rokok Ilegal, Satpol PP DIY Ungkap Barang Berasal dari Jatim
Kepala Satpol PP DIY, Noviar Rahmad memperlihatkan sebagian rokok dengan cukai palsu yang berhasil disita, Kamis (21/10/2021) malam. [Kontributor / Putu Ayu Palupi]

SuaraJogja.id - Intel Satpol Pamong Praja DIY menyita sekitar 1.900 batang rokok ilegal tanpa cukai dan rokok dengan cukai palsu, Kamis (21/10/2021) malam. Dalam Operasi non yustisi barang kena cukai (BKC) ini, barang bukti rokok palsu tersebut diamankan di Satpol PP DIY.

Ada sekitar 11 merk rokok ilegal yang disita kali ini. Antara lain Hima Bold, Smith, Smith Merah, Coffec Stik Origin, Coffec Twenty, Coffec Origin Coklat, Luffman, Sakura Fight dan ABC Bold. Satu bungkus dijual dengan harga Rp15 ribu dengan keuntungan sekitar Rp5 ribu.

"Pelaku yang kita amankan sudah tangan ketiga. Dia mengaku ambil dari Jatim," ujar Kepala Satpol PP DIY, Noviar Rahmad saat dikonfirmasi, Jumat (22/10/2021).

Menurut pengakuan pelaku, dia baru berjualan selama tiga bulan terakhir. Pembelian pada bandar besar baru dilakukan secara online dan bertemu dengan model Cash on Delivery (COD).

Baca Juga:Satpol PP DIY Sebut Belum Izinkan Konser Musik Hingga Resepsi Berskala Besar

Pelaku diamankan karena peredaran rokok palsu ini tidak hanya mengganggu masyarakat namun juga mengurangi pendapatan negara, khususnya dari cukai rokok. Penindakan pelaku diserahkan ke Bea Cukai yang berwenang menangangi kasus tersebut. Hal ini sesuai dengan UU Nomor 39 Tahun 2007 tentang cukai.

"Kami panggil pemilik rokok ilegal tersebut untuk dimintai keterangan," ujarnya.

Satpol PP akan mengejar bandar besar pemasok rokok ilegal dalam kasus ini. Sebab pelaku yang diamankan hanya merupakan tangan ketiga dalam peredaran rokok ilegal

"Tangan pertamanya ini mau kita bongkar ini kan yang ditangkap tangan ke tiga," tandasnya.

Kontributor : Putu Ayu Palupi

Baca Juga:Banyak Warga Jadi Joki Wisatawan, Satpol-PP DIY: Masalah Perut Gimana Lagi

News

Terkini

LPP Garden Hotel Yogyakarta Hadirkan Promo Menarik selama bulan Ramadhan.

Lifestyle | 13:06 WIB

Luxrime gandeng komunitas difabel untuk membuat pertunjukan seni yang memukau.

Lifestyle | 12:58 WIB

berikut jadwal imsakiyah untuk wilayah DI Yogyakarta dan sekitarnya

News | 11:36 WIB

Kasus klitih di Jogja kembali meningkat

News | 10:58 WIB

sejumlah remaja diamankan di Gamping diduga akan lakukan perang sarung

News | 10:09 WIB

kejadian diduga klitih di Bumijo viral di media sosial

News | 09:39 WIB

Qhomemart gelar beragam kegiatan sambut datangnya bulan Ramadhan

News | 14:35 WIB

Guna memastikan ketersediaan bahan pangan tetap terjaga, Pemkot Jogja bekerja sama dengan beberapa daerah.

News | 14:26 WIB

ihaknya khawatir imbauan Presiden Jokowi terkait dengan larangan menggelar buka bersama dapat berpengaruh pada tingkat reservasi ke depan.

News | 12:42 WIB

pelaksanaan kegiatan Buka Puasa Bersama pada bulan suci Ramadan 1444H agar ditiadakan.

News | 12:38 WIB

Pemda tidak mempermasalahkan larangan buka bersama di tingkat pejabat.

News | 12:35 WIB

Diketahui bahwa status Gunung Merapi pada tingkat Siaga atau Level III itu sudah berlangsung sejak5 November 2020lalu.

News | 11:49 WIB

informasi yang dihimpun Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Yogyakarta, ada sejumlah kasus ancaman kebebasan pers yang dialami media saat meliput penutupan patung Bunda Maria

News | 19:58 WIB

pada 2023 diperkirakan ada 4,78% atau 5,8 juta orang pemudik akan memasuki Daerah Istimewa Yogyakarta di musim mudik lebaran

News | 16:26 WIB
Tampilkan lebih banyak