SuaraJogja.id - Lalu lintas pesawat dan penumpang di Bandara Adisutjipto mengalami peningkatan menjelang Natal dan Tahun Baru 2022. Hal tersebut terlihat dari rata-rata penumpang harian yang meningkat sebanyak 20 persen.
“Sampai dengan tanggal 23 Desember, Bandara Adisutjipto mencatatkan 21.000 penumpang," kata General Manager Bandara Adisutjipto Yogyakarta Agus Pandu Purnama, Jumat (24/12/2021).
Jumlah tersebut merupakan peningkatan bila dibandingkan keseluruhan bulan November yaitu 22.000 penumpang. Sehingga selama bulan Desember ini terdapat peningkatan sekitar 20 persen untuk rata-rata jumlah penumpang harian.
"Itu total jumlah penumpang pada November kemarin. Ini baru tanggal 23 Desember sudah ada 21.000 penumpang," terangnya.
Baca Juga:20 Ucapan Natal dan Tahun Baru 2022 untuk Keluarga dan Sahabat
Ia mengatakan, angka vaksinasi di Indonesia yang sudah cukup baik serta harga PCR yang lebih terjangkau diperkirakan menjadi pendorong meningkatnya animo masyarakat untuk melakukan perjalanan udara.
“Ketika masyarakat sudah melakukan vaksinasi lengkap, maka secara regulasi juga lebih mudah karena cukup melampirkan hasil antigen saja. Di samping itu, angka vaksinasi di Indonesia yang tinggi membuat masyarakat lebih percaya untuk melakukan perjalanan dengan moda transportasi udara,” paparnya.
Adapun regulasi perjalanan udara akan disesuaikan selama masa Pembatasan Perjalanan periode Hari Raya Natal dan Tahun Baru 2022. Sesuai dengan Surat Edaran (SE) Kementerian Perhubungan (Kemenhub) No.111 tahun 2021, untuk pelaku perjalanan yang telah mendapatkan vaksinasi lengkap cukup melampirkan hasil antigen yang berlaku 1x24 Jam setelah hasil keluar.
"Sedangkan bagi pelaku perjalanan udara yang belum mendapatkan vaksinasi lengkap, untuk sementara mobilitasnya dibatasi," kata Pandu.
SE Kemenhub itu mulai berlaku pada tanggal 24 Desember 2021 hingga 2 Januari 2022. Bagi para pengguna jasa yang akan melakukan perjalanan pada tanggal tersebut dimohon untuk tetap mematuhi protokol kesehatan serta memahami peraturan yang berlaku demi kenyamanan dan keamanan bersama.
Baca Juga:Terapkan Pembatasan di Malioboro saat Nataru, Kapasitas Zona ditambah Maksimal 1.000 Orang