"Truk yang baru menambang ini mungkin kurang waspada atau bagaimana, baru sempat ngisi (material), antrean pasir sehingga karena panjangnya antrean ngga sempat lari jadi terjebak," ucapnya.
"Lokasi tepatnya ada di Ngepring ke atas. Kemudian ada jalan jalur tambang itu ke timur masuk ke Sungai Boyong," sambungnya.
Ia menyebut, puluhan truk tersebut sudah terjebak dalam aliran Sungai Boyong dengan kedalaman sekitar satu meter.
Terkait dengan rencana evakuasi, kata Bambang kala itu, pihaknya masih akan menunggu aliran banjir lahar tersebut mereda. Evakuasi yang diutamakan terlebih dahulu adalah untuk para penambang.
Baca Juga:Potensi Banjir Lahar Merapi, BPBD Sleman: Lihat Situasi Jangan Memaksakan Kehendak