3. Suku Sunda
Suku ini sering juga disebut dengan Urang Sunda. Suku Sunda ini mayoritas menempati wilayah yang ada di Provinsi Banten dan Jawa Barat. Seni tari yang terkenal dari Suku Sunda adalah tari jaipong, tari topeng dan tari merak.
Kesenian wayang golek juga menjadi kesenian kebanggan Suku Sunda, biasanya dipentaskan dengan musik degung lengkap dengan sindennya. Dalam hal kuliner, Suku Sunda memiliki ciri khas penggemar sayuran dan minuman tanpa gula.
4. Suku Madura
Baca Juga:Menyebar ke Seluruh Daerah dan Luar Negeri, Suku Jawa Disebut Mudah Diterima Banyak Pihak
Merupakan suku yang tidak hanya tinggal di Pulau Madura saja, melainkan juga di bagian timur Pulau Jawa. Diantaranya, Pasuruan, Banyuwangi, SItubondo, Bondowoso, Probolinggo, Lumajang, Jember, Surabaya Utara, da Malang.
Suku Madura juga dikenal dengan cara bicaraya yang keas dan terdengar kasar. Tetapi mereka juga dikenal dengan hemat, disiplin, dan rajin bekerja. Hampir 99 % Suku Madura beragama islam. Di daerah asalnya, Pulau Madura terdapat banyak sekali pondok pesantren.
5. Suku Bawean
Merupakan suku yang terbentuk karena percampuran antara keturuan Bugis, Makassar, Banjar, Madura, dan Jawa. Suku ini banyak mendiami pulau kecil yang terletak di utara Gresik, Jawa Timur, yang disebut Pulau Bawean.
Namun tidak hanya tinggal di Pulau Bawean, suku ini juga tersebar di beberapa daerah di Pulau Jawa. Suku Bawean ini memiliki budaya-budaya yang terus dilestarikan hingga sekarang, diantaranya, kercengan, cukur jambul, dikker, dan mandiling.
Baca Juga:Simak Baik-Baik, Mitos Larangan Pernikahan Orang Sunda dan Jawa
6. Suku Samin