Alat musik ini sudah pastinya terbuat dari kerang, sesuai dengan nama alat musiknya. Namun kerang yang digunakan bukan kerang sembarangan.
Nama jenis kerangnya triton atau triton shell yang berkualitas sangat baik untuk digunakan sebagai alat tiup.
Bagian kerang diberi empat lubang sebagai tempat udara, dan cara memainkan alat musik ini dengan cara ditiup seperti terompet.
5. Rumba
Baca Juga:5 Alat Musik Tradisional Indonesia yang Mendunia, Berasal dari Sabang sampai Merauke
Alat musik ini tergolong dalam jenis alat musik perkusi yang dulunya berasal dari Kuba yang dibawa ke Ambon oleh pedagang asal Spanyol.
Rumba terbuat dari bambu dan buah labu serta tempurung kelapa yang diisi dengan pasir atau batu-batu kecil.
Kayu yang dipakai sebagai pegangan yang akan digoyang-goyangkan sebagai pengiring lagu yang gembira.
6. Cikir
Dilihat dari bentuknya, alat musik ini terlihat sangat sederhana hanya batang kayu dan batok kelapa diatasnya.
Baca Juga:Tertembak saat Tangani Konflik Ori-Kariauw, Anggota Polda Maluku Wafat di RS Polri Kramat Jati
Cikir ini hanya terbuat dari bambu saja, lalu diisi dengan biji-bijian sehingga menghasilkan nada.
Alat musik ini harus dimainkan secara bersama-sama dengan alat musik lainnya. Suasana akan lebih hidup jika ada tari-tarian khas daerah setempat.
7. Suling Melintang
Alat musik ini terbuat dari ruas bambu yang salah satu ujungnya dipasang perekat lalu dilengkapi dengan 6 lubang nada dan satu lubang untuk meniup.
Suling melintang ini sama dengan suling lainnya, yang biasa dimainkan pada lagu dangdut koplo atau sejenisnya.
Namun, suling melintang khas Maluku memiliki ciri khas yang berbeda yaitu alunan nadanya bisa menyesuaikan dengan lagu daerah Ambon.