SuaraJogja.id - Polisi masih terus memburu Elwizan Aminuddin tersangka kasus dugaan dokter gadungan yang dilaporkan oleh manajemen PSS Sleman beberapa waktu lalu. Tersangka yang memiliki akses cepat dalam berpindah tempat menjadi kendala.
"Sehubungan ini teman-teman masih melakukan pengejaran. Dikarenakan memang yang bersangkutan ini akses berpindah tempatnya kemana-mananya itu tinggi," kaya Kasat Reskrim Polres Sleman AKP Rony Prasadana ditemui awak media, Selasa (5/4/2022).
Berdasarkan informasi terakhir yang didapatkan jajaranya, kata Rony, tersangka dokter gadungan tersebut sempat singgah ke sejumlah lokasi di Indonesia. Mulai dari Sumatera hingga Kalimantan.
"Jadi kita sudah ke Sumatera, Kalimantan mengejar, masih belum berhasil," ucapnya.
Baca Juga:Elwizan Dokter Gadungan di PSS Sleman Diburu Polisi, Ketahuan Palsukan Ijazah
Ia memastikan pencarian masih terus berlangsung hingga saat ini. Bahkan pihaknya juga koordinasi dengan Jatanras Polda DIY dalam mengungkap keberadaan tersangka.
"Ini kami koordinasikan dengan Jatanras Polda DIY juga untuk pengembangan lebih lanjut," terangnya.
Diketahui bahwa Elwizan Aminuddin sendiri sudah ditetapkan sebagai tersangka pada Selasa (8/2/2022) lalu.
Sosok Elwizan sendiri sebenarnya memang sudah masuk ke dalam daftar pencarian orang (DPO) dari Polres Sleman. Pria yang diketahui juga merupakan mantan dokter Timnas Indonesia U-19 itu terhitung masuk dalam DPO pada Desember 2021 kemarin.
Pengejaran Elwizan sendiri juga dilakukan oleh Tim Khusus yang sudah dibentuk dari Polres Sleman.
Baca Juga:PSSI Dukung PSS Sleman Laporkan Dokter Gadungan Elwizan Aminuddin ke Polisi
Diberitakan sebelumnya, kabar Elwizan Aminudin sebagai dokter palsu ramai di media sosial beberapa waktu lalu, setelah akun Twitter @igbalamin89 mengungkapnya. Akun itu menyebut Elwizan tak terdaftar di IDI, DIKTI, dan KKI.
- 1
- 2