Ditikam Pakai Pisau Lipat, Seorang Pria asal Lampung Tewas Bersimbah Darah di Wirobrajan

korban mendapat tikaman pisau saat berada di rumah saksi 1 bernama Sigit

Galih Priatmojo | Muhammad Ilham Baktora
Rabu, 13 April 2022 | 15:50 WIB
Ditikam Pakai Pisau Lipat, Seorang Pria asal Lampung Tewas Bersimbah Darah di Wirobrajan
Suasana lokasi yang diduga menjadi tempat dugaan pembunuhan korban bernama Budi Utomo di Kampung Karangtengah, Kelurahan Pakuncen, Kemantren Wirobrajan, Kota Jogja, Rabu (13/4/2022) siang. [Muhammad Ilham Baktora / SuaraJogja.id]

SuaraJogja.id - Seorang pria bernama Budi Utomo asal Lampung yang sudah menetap di Kota Jogja meregang nyawa. Pria 43 tahun itu ditikam dengan pisau lipat saat berada di rumah temannya di Kampung Karangtengah, Kelurahan Pakuncen, Kemantren Wirobrajan, Kota Jogja, Rabu (13/4/2022). 

Kasi Humas Polresta Yogyakarta, AKP Timbul Sasana Raharja membenarkan peristiwa itu. Kasus yang masuk dalam kategori pembunuhan itu terjadi sekitar pukul 07.00 WIB. 

"Betul, korban mendapat tikaman pisau saat berada di rumah saksi 1 bernama Sigit," ujar Timbul dikonfirmasi wartawan, Rabu. 

Ia melanjutkan, kronologi peristiwa berawal saat korban Budi Utomo berada di rumah temannya sekitar pukul 07.00 WIB. Korban sedang duduk di kursi teras tempat tinggal Sigit. 

Baca Juga:Tertibkan Tiang Jaringan Fiber Optik Tak Berizin, Pemkot Yogyakarta Cabut 30 Tiang di Rejowinangun dan Wirobrajan

"Selang beberapa menit kemudian datanglah pelaku langsung memukul menendang dan menusuk korban sampai tidak berdaya. Informasi pelaku menusuk dengan pisau lipat berwarna hitam," katanya. 

Saksi Sigit, berusaha melerai antara korban dan pelaku. Namun pelaku sudah terlanjur menikam korban dan bersimbah darah, saksi Sigit meminta bantuan tetangga untuk membawa korban ke rumah sakit. 

"Korban sudah tergeletak bersimbah darah. Sementara pelaku meninggalkan lokasi kejadian," kata dia. 

Disinggung identitas pelaku, Timbul mengatakan bahwa hingga kini polisi masih melakukan penyelidikan. 

Timbul memastikan bahwa antara korban dan pelaku sudah saling mengenal. Kasus tersebut masih dalam penyelidikan. 

Baca Juga:Muka Membengkak, Pekerja Laundry Ditemukan dengan Tewas di Wirobrajan

"Pelaku masih kami selidiki, tapi memang keduanya saling mengenal," ujar Timbul. 

Dari pantauan surajogja.id di lokasi kejadian, polisi masih melakukan pemeriksaan. Hingga pukul 15.00, lokasi ditutup dengan garis polisi.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak