![Guru besar Fakultas MIPA UGM, Karna Wijaya menyampaikan klarifikasinya terkait unggahan kasus Ade Armando di UGM, Senin (18/04/2022). [Kontributor / Putu Ayu Palupi]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2022/04/18/90636-guru-besar-fmipa-ugm.jpg)
Kendati demikian, Karna mengungkapkan belum bisa menyebutkan secara detail akun-akun yang akan dilaporkan tersebut. Saat ini pihaknya masih dalam proses pengumpulan bukti dan data.
"Tapi kita masih belum bisa menyebutkan karena sedang dalam pengumpulan bukti atau data. Ada banyak mungkin minimal 5, ya cukup banyak," ujarnya.
"Jelas kalau kita JS, ada beberapa juga itu. Sudah kita kumpulkan data-datanya juga cukup lengkap itu ya untuk menuntut mereka dalam waktu dekat. Ini nanti sudah kita siapkan kok pengacaranya," sambungnya.
Dalam kesempatan ini Karna juga membenarkan bahwa JS merupakan seorang aparatur sipil negara (ASN). Ia menduga sosok JS ini yang dengan sengaja mengunggah kembali pernyataannya tanpa izin hingga menciptakan kegaduhan ini.
Baca Juga:Guntur Romli Ungkap Pengakuan Ade Armando: Saya Dukung Aspirasi Mahasiswa, yang Ngeroyok Penyusup
"Dia (JS) ngeshare itu, akibat dishare itu kemudian terjadi kegaduhan lah dibuat ramai di situ ya semacam bola panas lah di situ. Orang-orang menjadi bereaksi dari dua pihak yang berbeda," terangnya.