Respons Komentar Buruk, Penulis Utas KKN di Desa Penari Legawa: Saya Orang Kabupaten Biasa

Penulis cerita KKN Desa Penari ini berikan tanggapan kepada netizen yang berasumsi bahwa thread yang dibuatnya di Twitter merupakan salah satu strategi marketing.

Eleonora PEW
Kamis, 19 Mei 2022 | 09:25 WIB
Respons Komentar Buruk, Penulis Utas KKN di Desa Penari Legawa: Saya Orang Kabupaten Biasa
Tanggapan SimpleMan terhadap Asumsi Netizen (Twitter/ @SimpleM81378523)

SuaraJogja.id - Penulis utas KKN di Desa Penari akhirnya angkat bicara mengenai asumsi yang dikeluarkan oleh seorang netizen terkait dengan motif penulisan utas KKN di Desa Penari yang telah ditulisnya pada (24/06/19) lalu.

Seseorang yang hobi menuliskan cerita horor ini, pada Selasa (17/05/22), mengomentari sebuah kicauan dari akun Twitter @AREAJULID.

"Plot Twist: thread di Twitter adalah bagian dari marketing filmnya, the script was there [naskahnya ada di sana]," isi foto yang diunggah oleh anonim di akun Twitter @AREAJULID.

@SimpleM81378523 dalam utasnya menjelaskan bahwa thread tentang KKN di Desa Penari yang dibuatnya dua tahun silam tidak ada sangkut pautnya dengan strategi marketing dari penayangan film KKN di Desa Penari. Tujuan ia membuat akun Twitter pun hanya untuk membagikan cerita pengalaman yang dia alami sendiri atau cerita pengalaman dari orang-orang terdekatnya.

Baca Juga:Petugas Google Maps Tanya Jalan Viral, Rumah di Playen Bekas Syuting KKN di Desa Penari Dijual Rp60 Juta

"Padahal saya cuma orang biasa yg tinggal di kabupaten.  Niat awal buat akun cuma buat nulis dari cerita pengalaman sendiri sampai merambah ke orang-orang sekitar, tapi ada saja yg nuduh aneh-aneh," ungkapnya di awal utas.

Ia mengungkapkan dirinya ikhlas menerima prasangka buruk dari orang yang tak dikenalnya itu. Kemudian ia juga mengungkapkan jika cerita-cerita yang ditulisnya itu bertujuan sebagai hiburan ataupun bahan pembelajaran dari pembaca. Tidak ada tujuan lain dari penulisan thread ataupun cerita tersebut.

"Gak papa. Legowo aja. Niat saya masih sama, buat hiburan dan pembelajaran," ungkapnya.

Seseorang yang belum diketahui identitasnya ini mengungkapkan jika prasangka buruk yang ditulis seorang netizen tersebut bisa membuatnya jatuh. Meskipun hanya lewat tulisan saja, tapi hal tersebut dapat memengaruhi dirinya.

Ia mengungkapkan bahwa dirinya berusaha untuk mengabaikan dan tidak memedulikan hal tersebut.

Baca Juga:6 Potret Clarissa Putri Dandan Jadi Badarawuhi, Bukan Takut tapi Bikin Ketawa

"Yg begini kadang bikin down!! Jatuh sekali, walaupun cuma tulisan tapi ada orang yg baca loh dibalik tulisan negatifnya. Gimana kalau yg baca jadi semakin terpuruk karena tulisan negatifnya. Makanya saya berusaha untuk gak begitu peduli, saya gak begitu suka drama di Twitter," jelasnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak