SuaraJogja.id - Wafatnya negarawan sekaligus mantan Ketua Umum PP Muhammadiyah, "Buya" Syafii Maarif pada Jumat (27/05/2022) pukul 10.15 WIB di RS PKU Muhammadiyah Gamping mengangetkan banyak pihak termasuk Gubernur DIY Sri Sultan HB X.
"Saya mengucapkan innalilahi wa innailaihi rojiun. Semoga beliau diterima di sisinya dengan baik," ujar Gubernur DIY, Sri Sultan HB X di Kompleks Kepatihan Yogyakarta, Jumat Siang.
Menurut Sultan, Buya Syafii Maarif merupakan sosok yang tidak terlupakan. Buya dikenal memiliki wawasan yang sangat luas.
Buya juga dikenal mempunyai prinsip yang sangat teguh. Namun di balik itu Buya memiliki hati yang sangat lembut dalam membangun komunikasi dengan kearifannya.
Baca Juga:Dokter Beberkan Kondisi Terakhir Buya Syafii Sebelum Wafat
"Jadi sebenarnya kami di jogja sangat kehilangan beliau itu yang perlu diteladani," paparnya.
Sebelumnya Buya sebelum wafat sempat dilarikan ke RS PKU Muhammadiyah Gamping. Sabtu (14/5/2022). Buya mengalami sesak napas.
Kondisi Buya sempat membaik dan tidak begitu sesak napas. Buya bahkan sudah diperbolehkan pulang ke rumah setelah kondisinya semakin stabil dari hasil pemeriksaan.
Buya saat ini disemayamlkan di Masjid Besar Kauman untuk disholatkan selepas Jumatan. Setelah itu almarhum dimakamkan di peristirahayan terakhir di pemakaman Muhammadiyah di Dusun Donomulyo, Kapanewon Nanggulan, Kulon Progo sekitar pukul 15.00 WIB.
Kontributor : Putu Ayu Palupi
Baca Juga:Buya Syafii Maarif Meninggal Dunia, Gus Jazil PKB Kenang Momen Sowan Bareng Cak Imin
