Aris mengaku siap berdamai dengan Agung Purnomo.
"Sebenarnya sudah kami upayakan lewat beberapa orang, tetapi AP [Agung Purnomo] tidak bisa dihubungi dan pergi dari rumahnya," kata dia.
Perwakilan POT, Nur Hadiyanto menerangkan pengadaan seragam telah melewati kesepakatan-kesepakatan semua orang tua. Dari 252 siswa, ada 240 siswa yang membeli seragam melalui POT. Pengadaan seragam ini berjalan dengan baik, hingga akhirnya ada siswa yang celananya sobek terkena knalpot.
"Sehingga ada dugaan barangnya mudah sobek, mudah rusak," kata dia.
Baca Juga:8 Konten YouTube Kontroversial Baim Wong, Bukan Dipuji Malah Dihujat
Nur membantah ada selisih harga. Seragam yang rusak juga sudah diganti oleh toko.