Kabar Jogja Hari Ini: Mayat di Gamping Terindentifikasi, Pengasuh Panti Asuhan Tega Cabuli Anak di Bawah Umur

mayat tanpa identitas yang ditemukan di saluran air Gamping akhirnya teridentifikasi, sementara kekerasan seksual kembali terjadi di Kulon Progo

Galih Priatmojo
Selasa, 11 Oktober 2022 | 18:12 WIB
Kabar Jogja Hari Ini: Mayat di Gamping Terindentifikasi, Pengasuh Panti Asuhan Tega Cabuli Anak di Bawah Umur
Ilustrasi pencabulan terhadap anak oleh orang terdekat di lingkungan. [Suara.com/Rochmat]

SuaraJogja.id - Jajaran Kepolisian Sektor Gamping Polresta Sleman, berhasil mengidentifikasi identitas mayat tak dikenal, yang jenazahnya ditemukan di saluran air Ambarketawang, Kapanewon Gamping, Kabupaten Sleman.

Bekerja sama dengan sejumlah pihak, Polsek Gamping mengatakan bahwa mayat tersebut bernama Zaeni (62), warga Semarang, Jawa Tengah.

Kasus kekerasan seksual kembali terjadi di Kulon Progo. Kali ini seorang oknum pimpinan panti asuhan yang berada di Kapanewon Kokap, Kulon Progo diduga tega mencabuli anak asuh yang masih berada di bawah umur.

Informasi tersebut dibenarkan oleh Plh Kasi Humas Polres Kulon Progo, Iptu Dwi Wijayanto saat dikonfirmasi awak media. Disebutkan bahwa kejadian itu melibatkan salah seorang pimpinan dari panti asuah tersebut.

Baca Juga:Kabar Jogja Hari Ini: Anggota DPRD Bantul Jadi Tersangka Kasus Penggelapan, Dua Oknum Guru di Sleman Maling Dana BOS

Berikut kabar Jogja hari ini

1. Identitas Mayat di Saluran Air Ambarketawang Terungkap, Korban Berniat Pulang Hadiri Pemakaman Saudara

Ilustrasi mayat, jenazah. [Envato]
Ilustrasi mayat, jenazah. [Envato]

Jajaran Kepolisian Sektor Gamping Polresta Sleman, berhasil mengidentifikasi identitas lelaki tak dikenal, yang jenazahnya ditemukan di saluran air Ambarketawang, Kapanewon Gamping, Kabupaten Sleman.

Bekerja sama dengan sejumlah pihak, Polsek Gamping mengatakan bahwa mayat tersebut bernama Zaeni (62), warga Semarang, Jawa Tengah.

Baca selengkapnya

Baca Juga:Kabar Jogja Hari Ini: Objek Wisata Bantul Kebanjiran, Fajar Junaedi Soroti Sengkarut Sepak Bola Tanah Air

2. Pelaku Persetubuhan Anak Difabel di Tegalrejo Urung Tertangkap, Ini Kata Polisi

Ilustrasi pencabulan anak. [Istimewa]
Ilustrasi pencabulan anak. [Istimewa]

Pelaku persetubuhan anak difabel di Kemantren Tegalrejo, Kota Yogyakarta masih belum ditangkap. Hingga saat ini polisi masih terus mendalami keberadaan dari pelaku.

Kanit Pelayanan Perempuan dan Anak (PPA) Polresta Yogyakarta Ipda Apri Sawitri memastikan bahwa pencarian masih terus dilakukan oleh kepolisian. Walaupun memang belum ada surat Daftar Pencarian Orang (DPO) yang diterbitkan.

Baca selengkapnya

3. Larung COVID-19, BPBD DIY Sebarkan Gunungan Prokes di Teras Malioboro 1

Masyarakat memperebutkan gunungan prokes di Teras Malioboro 1, Selasa (11/10/2022). [Kontributor / Putu Ayu Palupi]
Masyarakat memperebutkan gunungan prokes di Teras Malioboro 1, Selasa (11/10/2022). [Kontributor / Putu Ayu Palupi]

 Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD)D DIY melarung COVID-19 dengan membawa gunungan prokes di Teras Malioboro 1, Selasa (11/10/2022). Gunungan yang diberi nama Prokes tersebut berisi masker, handsanitiser dan sabun cuci tangan.

Gunungan prokes diarak rombongan sepeda dari Kantor BPBD DIY melalui perempatan Tugu Jogja menuju Teras Malioboro 1. Gunungan tersebut kemudian diperebutkan  masyarakat yang berada di Teras Malioboro.

Baca selengkapnya

4. Libur Maulid Nabi Dongkrak Kunjungan Wisatawan di Bantul, Sumbang PAD Rp375 Juta

Sejumlah kendaraan roda 2 dan roda 4 yang mengantre di TPR Parangtritis saat akhir pekan, Sabtu (17/9/2022). [Wahyu Turi Krisanti / SuaraJogja.id]
Sejumlah kendaraan roda 2 dan roda 4 yang mengantre di TPR Parangtritis saat akhir pekan, Sabtu (17/9/2022). [Wahyu Turi Krisanti / SuaraJogja.id]

Kunjungan wisatawan di sejumlah obyek wisata di Kabupaten Bantul melejit pada akhir pekan 7-9 Oktober 2022. Dinas Pariwisata Bantul mencatat adanya kenaikan sebesar 58 persen dibanding akhir pekan sebelumnya.

Kepala Seksi Promosi dan Informasi Dispar Bantul, Markus Purnomo Adi menyebutkan kenaikan tersebut disebabkan adanya libur Maulid Nabi yang jatuh di hari Minggu.

Baca selengkapnya

5. Pengasuh Panti Asuhan di Kulon Progo Cabuli Anak di Bawah Umur, Aksi Bejatnya Dilakukan Selama Dua Tahun

Ilustrasi pencabulan terhadap anak oleh orang terdekat di lingkungan. [Suara.com/Rochmat]
Ilustrasi pencabulan terhadap anak oleh orang terdekat di lingkungan. [Suara.com/Rochmat]

Kasus kekerasan seksual kembali terjadi di Kulon Progo. Kali ini seorang oknum pimpinan panti asuhan yang berada di Kapanewon Kokap, Kulon Progo diduga tega mencabuli anak asuh yang masih berada di bawah umur.

Informasi tersebut dibenarkan oleh Plh Kasi Humas Polres Kulon Progo, Iptu Dwi Wijayanto saat dikonfirmasi awak media. Disebutkan bahwa kejadian itu melibatkan salah seorang pimpinan dari panti asuah tersebut.

Baca selengkapnya

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak