Dianugerahi Gelar Doktor HC, Kardinal Miguel ngel Ayuso Kagumi Pancasila

Miguel Angel Ayuso Guixot dapat gelar Honoris Causa dari UIN Sunan Kalijaga

Galih Priatmojo
Senin, 13 Februari 2023 | 20:39 WIB
Dianugerahi Gelar Doktor HC, Kardinal Miguel ngel Ayuso Kagumi Pancasila
Kardinal Miguel Ángel Ayuso Guixot, KH Yahya Cholil Staquf dan Sudibyo Markus mendapatkan gelar kehormatan DR HC dari UIN Sunan Kalijaga di Yogyakarta, Senin (13/02/2023).

SuaraJogja.id - Presiden Dewan Kepausan untuk Dialog Antaragama Vatikan Kardinal Miguel Ángel Ayuso Guixot MCCJ mendapatkan gelar kehormatan Doktor Honoris Causa (DR HC) dari UIN Sunan Kalijaga di Yogyakarta, Senin (13/02/2023). Penghargaan ini diberikan bersamaan dengan tokoh Nahdatul Ulama (NU), KH Yahya Cholil Staquf atau Gus Yahya dan tokoh Muhammadiyah, Sudibyo Markus.

Kardinal Miguel dalam pidatonya mengungkapkan kekagumannya pada Pancasila. Kebanggaannya pada  dasar negara Republik Indonesia (RI) tersebut bukan tanpa alasan.

"Pancasila sejak lama sudah menjadi pedoman hidup [indonesia] dan menyatukan negara kesatuan yang besar," paparnya dalam Bahasa Inggris.

Menurut Kardinal Miguel, Pancasila yang menjadi ideologi bangsa Indonesia menjadi berkah yang luar biasa bagi keberagaman negara ini seperti kultur, etnik dan agama atau keyakinan.

Baca Juga:Contoh Soal Ulangan Harian PPKN Kelas 4 SD Unit 4 Negaraku Indonesia Kurikulum Merdeka, Lengkap dengan Kunci Jawaban

Dengan adanya Pancasila, setiap penganut agama di Indonesia bisa saling menerima perbedaan masing-masing. Bahkan setiap umat saling membuka diri untuk menghormati dan menghargai perbedaan tersebut.

"Saya juga mengagumi sunan kalijaga yang menjadi nama kampus. [Sunan kalijaga] adalah nasionalis dan pemimpin muslim yang moderat, berhasil menyebarkan islam ditengah kultur indonesia," paparnya.

Sementara Ketua PP Muhammadiyah, Haedar Nashir mengungkapkan ketiga tokoh yang diberikan penghargaan DR HC merupakan representasi dari kekuatan lintas iman dan agama. Mereka selama ini dikenal menebar benih-benih keagamaan yang mencerdaskan dan mencerahkan perdamaian.

"Ketiga tokoh ini juga punya best practices dan pengalaman lapangan yang mendorong usaha-usaha dialog antar iman dan agama, bahkan antarbangsa," ungkapnya.

Sekjen PDI Perjuangan, Hasto Kristyanto yang hadir mengapresiasi penghargaan gelar DR HC kepada ketiga tokoh tersebut. Ketiganya merupakan tokoh-tokoh kemanusiaan dalam membangun peradaban bangsa kita berdasarkan Pancasila.

Baca Juga:Soal dan Kunci Jawaban Ulangan Harian Mapel PPKN Unit 5 Pola Hidup Gotong Royong Kelas 4 SD MI Kurikulum Merdeka

"Moderasi beragam menjadi penting, terlebih ditengah keberagaman bangsa kita yang luas biasa," ungkapnya.

Kontributor : Putu Ayu Palupi

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak