Enam Jam Mencekam di Kamar 51 Wisma Kaliurang, Kilas Balik Kasus Mutilasi di Sleman

pelaku nekat melakukan mutilasi terhadap Ayu Indraswari lantaran terlilit pinjol

Galih Priatmojo | Hiskia Andika Weadcaksana
Rabu, 22 Maret 2023 | 16:07 WIB
Enam Jam Mencekam di Kamar 51 Wisma Kaliurang, Kilas Balik Kasus Mutilasi di Sleman
Pemberangkatan jenazah perempuan korban mutilasi dari rumah duka di Kota Jogja ke pemakaman, Senin (20/3/2023). [Hiskia Andika Weadcaksana / Suarajogja.id]

"Setelah pukul jam 15.15 WIB masuk di kamar terjadilah peristiwa pembunuhan yaitu diawali dengan pelaku memukul korban dengan sepotong besi di bagian belakang kepala," terangnya. 

"Kemudian setelah korban tidak berdaya, maka pelaku melakukan penyayatan di bagian leher dengan menggunakan pisau komando atau pisau bayonet. Selanjutnya korban dibawa ke kamar mandi dan dilakukan mutilasi," tambahnya.

Setelah itu pada pukul 19.00 WIB pelaku keluar ke resepsionis untuk memperpanjang durasi sewa kamar. Ia saat itu memberikan uang Rp100.000.

"Kemudian pelaku kembali lagi ke kamar untuk melanjutkan kegiatan mutilasinya," imbuhnya.

Baca Juga:Fakta-Fakta Kasus Mutilasi di Sleman Buntut Utang Pinjol

Baru pada pukul 20.30 WIB pelaku meninggalkan wisma menuju warmindo terdekat. Namun setelah sampai di warmindo, pelaku lupa tidak membawa uang.

"Kemudian yang bersangkutan kembali lagi ke wisma dan mengambil uang milik korban. Kemudian kembali lagi ke warmindo di situ pelaku makan dan minum," tuturnya.

Selanjutnya pada pukul 21.00 WIB pelaku memesan ojek online untuk menuju Rumah Sakit Bethesda. Tujuannya untuk mengambil kendaraan roda dua milik korban berjenis Scoopy.

Setelah itu dengan honda Scoopy tersebut pelaku kembali lagi ke warmindo tersebut. Di warmindo tersebut pelaku menghubungi temannya untuk meminjam pisau.

"Niatnya pisau tersebut digunakan untuk melanjutkan tindak pidananya (mutilasi). Namun sama teman sepekerjaan pelaku tidak diberikan pisau. Setelah itu pelaku kemudian kembali lagi ke lokasi penginapan," terangnya. 

Baca Juga:Terungkap, Pelaku Mutilasi Wanita di Sleman Pukul Korban Pakai Besi Sebelum Dibunuh

Tetapi ketika kembali lagi itu, kata Nuredy, pelaku tidak masuk ke lokasi penginapan. Hanya lewat saja untuk mengecek situasi apakah sudah ada polisi atau tidak.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak