"Tapi mungkin ada kemungkinan turun dan akan menjadi golput, pemilih Ganjar," imbuhnya.
Kendati demikian tetap harus dilihat pula pemilih mana yang akan melakukan hal tersebut. Sebab ada dua tipe pemilih yakni yang ideologis dan pragmatis.
"Kalau yang golput mungkin yang pragmatis, kalau yang ideologis dengan penjelasan yang baik, makanya kita nanti akan lihat sejauh mana respon dari seorang Ganjar Pranowo, itu nanti pasti akan lebih mudah diyakinkan kalau sifat pemilihnya adalah yang idealis," terangnya.
Baca Juga:Ganjar Pranowo Kecewa Timnas Indonesia Gagal Ikut Piala Dunia U-20