Bacaan Lengkap Sholat Istikharah dan Doanya

sholat istikharah sering dikerjakan jika seseorang mengalami kebimbangan dalam urusan pekerjaan hingga jodoh.

Galih Priatmojo
Kamis, 04 Mei 2023 | 10:23 WIB
Bacaan Lengkap Sholat Istikharah dan Doanya
Tata Cara Sholat Istikharah (Pexels)

SuaraJogja.id - Minta kepada Allah SWT, ketika dihadapkan oleh beberapa pilihan hidup. Berikut ini bacaan lengkap sholat istikharah dan doa setelah sholat, supaya mendapatkan pahala sekaligus jawaban dari Allah SWT. 

Perlu kalian ketahui, menurut pendapat ulama sholat istikarah hukumnya sunnah. Hal ini diperkuat dari penjelasan Sahabat Nabi, Jabir bin ‘Abdillah radhiyallahu ‘anhu. Disebutkan bahwa:

"Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam, mengajari kami shalat istikharah dalam setiap perkara / urusan yang kami hadapi, sebagaimana beliau mengajarkan kami suatu surah dari Al-Quran. Beliau berkata, “Jika salah seorang di antara kalian berniat dalam suatu urusan, maka lakukanlah shalat dua raka’at yang bukan shalat wajib, kemudian berdoalah….” [HR. Al-Bukhari].

 Prakteknya, sholat istikharah sering dikerjakan jika seseorang mengalami kebimbangan dalam urusan pekerjaan hingga jodoh.

Baca Juga:Bagaimana Cara Mengetahui Jawaban dari Sholat Istikharah? Simak Penjelasan Ustadz Adi Hidayat

Niat Sholat Istikharah 

Pastikan untuk membaca doa terlebih dahulu ketika hendak mendirikan sholat istikharah. Berikut ini niat sholat istikharah beserta artinya: 

"Ushalli sunnatal istikharati rok ‘ataini lillahi ta’ala.”

Artinya:“Aku berniat melaksanakan Shalat Sunnah Istikharah dua rakaat karena Allah Ta’ala.”

Bacaan Sholat Istikharah Rakaat Pertama

Baca Juga:Sholat Istikharah Saat Puasa: Niat, Tata Cara, Hukum dan Doa Setelahnya

1. Takbiratul ihram dan kedua tangan diangkat ke atas.

"Allahu Akbar"

Artinya: "Allah Maha Besar,"

2. Doa iftitah

Lanjutkan dengan membaca doa iftitah berikut:

Allahu akbar kabiiraa wal hamdu lillahi katsiiraa washub-haanallahi bukratan wa ashiilaa. Inni wajjahtu wajhiya lilladzii fatharassa maawaati wal ardla haniifan musliman wamaa anaa minal musyrikiina. Inna shalaatii wanusukii wamahyaaya wama maati lillahi rabbil aalamiina. Laasyriika lahu wabidzaalika umirtu wa anaa minal muslimin.

Artinya: "Allah Maha Besar lagi sempurna Kebesaran-Nya, segala pugi bagi-Nya dan Maha Suci Allah sepanjang pagi dan sore. Kuhadapkan muka hatiku kepada Dzat yang menciptakan langit dan bumi dengan keadaan lurus dan menyerahkan diri dan aku bukanlah dari golongan kaum musyrikin. Sesungguhnya shalatku ibadatku, hidupku dan matiku semata hanya untuk Allah seru sekalian alam. Tidak ada sekutu bagi-Nya dan dengan aku diperintahkan untuk tidak menyekutukan bagi-Nya. Dan aku dari gologan orang muslimin.

3. Baca surat Al-Fatihah

Bismillahir-rahmanir-rahim

Al-hamdu lillahi rabbil-'alamin.

Ar-rahmanir-rahim

Maliki yaumid-din

Iyyaka na'budu wa iyyaka nasta'in

Ihdinas-siratal-mustaqim

Siratallazina an'amta 'alaihim gairil-magdubi 'alaihim wa lad-dallin

Artinya: Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih, Maha Penyayang. Segala puji bagi Allah, Tuhan seluruh alam. Yang Maha Pengasih, Maha Penyayang. Pemilik hari pembalasan. Hanya kepada Engkaulah kami menyembah dan hanya kepada Engkaulah kami mohon pertolongan. Tunjukilah kami jalan yang lurus. (yaitu) jalan orang-orang yang telah Engkau beri nikmat kepadanya; bukan (jalan) mereka yang dimurkai, dan bukan (pula jalan) mereka yang sesat.

4. Baca salah satu surat Al-Qur’an dianjurkan surat Al Kafirun

qul yaa ayyuhal kaafiruun

laa a’budu maa ta’buduun

walaa antum ‘aabiduuna maa a’bud

walaa ana ‘aabidum maa ‘abat tum

walaa antum ‘aabiduuna maa a’bud

lakum diinukum waliyadiin

Artinya: Katakanlah (Muhammad, “Wahai orang-orang kafir! Aku tidak akan menyembah apa yang kamu sembah. dan kamu bukan penyembah apa yang aku sembah. dan aku tidak pernah menjadi penyembah apa yang kamu sembah, dan kamu tidak pernah (pula) menjadi penyembah apa yang aku sembah. Untukmu agamamu, dan untukkulah, agamaku”.

5. Rukuk dengan tumaninah sembari takbir dan dilanjutkan membaca:

"Subhaana rabbiyal ‘adhiimi wabihamdihi". sebanyak 3x

Artinya: Mahasuci Tuhanku yang Mahaagung dan segala puji bagi-Nya.

6. Setelah rukuk, kemudian berdiri sambil mengucap “Sami’allahu liman hamidah”

Saat masih berdiri, dilanjutkan membaca:

“Robbanaa lakal hamdu mil us samawaati wamil ul ardhi wamil u maa syi’ta min syain ba’du.”

Artinya: “Ya Allah tuhan kami, bagimu segala puji sepenuh langit dan bumi, dan sepenuh sesuatu yang engkau kehendaki sesudah itu.”

7. Sujud sembari takbir dan membaca:

“Subhaana rabbiyal a’la wa bihamdihi.” sebanyak 3x

8. Duduk diantara dua sujud sembari takbir lalu membaca:

“Robbi Firli warhamni wajburni warfa’ni warzuqni Wahdini wa’afini wa’fu’anni”

Artinya: “Ya Allah ampunilah dosaku,Kasihani aku,tutuplah aibku,angkat derajatku,beri aku rezeki,tunjukanlah aku,sehatkan diriku dan ampunilah aku.”

9. Sujud sembari takbir kembali dan membaca:

“Subhaana rabbiyal a’la wa bihamdihi.” sebanyak 3x

Artinya: “Maha Suci Rabb-ku Yang Maha Tinggi, dan memujilah aku kepada-Nya.”

10. Kemudian berdiri sembari takbir “Allahu Akbar.”

Bacaan Sholat Istikarah Rakaat Kedua

Urutan bacaan sholat istikarah pada rakaat kedua sebenarnya tidak jauh beda dengan rakaat pertama. Diawali dengan baca Al-Fatihah dan dilanjutkan dengan membaca salah satu surat Al-Quran.

Khusus pada rakaat kedua, dianjurkan baca surat Al Ikhlas seusai membaca surat Al Fatihah. Berikut bacaan surat Al Ikhlas:

"Bismillahirrahmanirrahim.

Qul huwallahu ahad.

Allahuas-aamad.

Lam yalid wa lam yulad.

Wa lam yakul lahu kufuwan ahad".

Artinya: "Dengan menyebut nama Allah yang Maha Pengasih, lagi Maha Penyayang. Katakanlah (Muhammad), “Dialah Allah, Yang Maha Esa”. Allah tempat meminta segala sesuatu. (Allah) tidak beranak dan tidak pula diperanakkan. Dan tidak ada sesuatu yang setara dengan Dia".

Tujuan membaca surat ini adalah sebagai bentuk keikhlasan dan berserah diri kepada Allah SWT.

Namun selain dua surat pendek ini, sebagian ulama ada yang menganjurkan membaca surat Al Qashash ayat 68-69 di rakaat pertama. Kemudian dilanjutkan dengan membaca surat Al ahzab ayat 36 di rakaat kedua.

Kemudian dilanjutkan dengan ruku dan sujud. Lalu duduk diantara dua sujud.

Sujud kembali. Terakhir, duduk dan membaca tahiyat akhir yaitu:

Attahiyyaatul mubaarakaatush sholawaatuth thayyibaatu lillaah. Assalaamu 'alaika ayyuhan nabiyyu wa rahmatullahi wabarakaatuh. Assalaaamu'alainaa wa 'alaa 'ibaadillaahish shaalihiin. Asyhadu allaa ilaaha illallah wa asyhadu anna Muhammadar rasuulullah. Allahumma shalli 'alaa sayyidinaa Muhammad. Kamaa shallaita 'alaa sayyidina Ibraahima wa 'alaa aali sayiidinaa Ibraahimm wabaarik 'alaa sayyidina Muhammad wa'alaa aali sayyidina muhammad. Kamaa baarakta 'alaa sayyidinaa Ibraahim fil'aala miina innaka hamiidun majiid.

Artinya: "Segala kehormatan, keberkahan, kebahagiaan dan kebaikan bagi Allah. Salam, rahmat dan berkah-Nya kupanjatkan kepadamu wahai Nabi (Muhammad). Salam (keselamatan) semoga tetap untuk kami seluruh hamba yang shaleh-shaleh. Aku bersaksi bahwa tiada Tuhan melainkan Allah. Dan aku bersaksi bahwa Nabi Muhammad Adalah utusan Allah. Ya Allah! Limpahilah rahmat kapada Nabi Muhammad. Sebagimana pernah Engkau beri rahmat kepada Nabi Ibrahim dan keluarganya. Dan limpahilah berkah atas Nabi Muhammad beserta para keluarganya. Sebagaimana Engkau memberi berkah kepada Nabi Ibrahim dan keluarganya. Di seluruh alam semesta Engkaulah yang terpuji dan Maha mulia."

Sholat istikharah ditutup dengan salam. Gerakan kepala menengok ke kanan dan ke kiri.

Assalaamu alaikum wa rahmatullah

Artinya: "Keselamatan dan rahmat Allah semoga tetap pada kamu sekalian."

Doa Sholat Istikharah

Setelah selesai, agar tujuan anda tercapai yaitu mendapat petunjuk dari Allah SWT bacalah doa sholat istikharah berikut:

“Allahumma inni astakhiruka bi ‘ilmika, wa astaghfiruka bi qudratika, wa as-aluka min fadhlika, fa innaka taqdiru wa laa aqdiru, wa ta’lamu wa laa a’lamu, wa anta ‘allaamul ghuyub. Allahumma fa-in kunta ta’lamu hadzal amro khoiron lii fii ‘aajili amrii wa aajilih (aw fii diinii wa ma’aasyi wa ‘aqibati amrii) faqdur lii, wa yassirhu lii, tsumma baarik lii fiihi. Allahumma in kunta ta’lamu annahu syarrun lii fii diini wa ma’aasyi wa ‘aqibati amrii (fii ‘aajili amri wa aajilih) fash-rifnii ‘anhu, waqdur liil khoiro haitsu kaana tsumma rodh-dhinii bih.”

Artinya:“Ya Allah, sesungguhnya aku beristikharah pada-Mu, dengan ilmu-Mu, aku memohon kepada-Mu kekuatan, dengan kekuatan-Mu, aku meminta kepada-Mu, dengan kemuliaan-Mu. Sesungguhnya Engkau yang menakdirkan dan aku tidaklah mampu melakukannya. Engkau yang Maha Tahu, sedangkan aku tidak tahu. Engkaulah yang mengetahui perkara yang gaib. Ya Allah, jika Engkau mengetahui bahwa perkara ini baik bagiku dalam urusanku di dunia dan di akhirat, (atau baik bagi agama, kehidupan, dan akhir urusanku), maka takdirkanlah hal tersebut untukku, mudahkanlah untukku dan berkahilah ia untukku. Ya Allah, jika Engkau mengetahui bahwa perkara tersebut jelek bagi agama, kehidupan, dan akhir urusanku (atau baik bagiku dalam urusanku di dunia dan akhirat), maka palingkanlah ia dariku, dan palingkanlah aku darinya, dan takdirkanlah yang terbaik untukku apapun keadaannya dan jadikanlah aku ridha dengannya. Kemudian dia menyebut keinginannya.”

Demikian informasi mengenai sholat bacaan lengkap sholat istikharah. Semoga bermanfaat untuk ibadah Anda.

Kontributor : Dinar Oktarini

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini